Sabtu, 27 Maret 2010: Saturday live fever hahahaha otak gw serasa tumpul mendadak :p

Hari ini hari sabtu. Hari libur untuk orang-orang kantoran pada umumnya. Tapi sayangnya gw ini bukan orang kantoran tapi masih mahasiswa jadi intinya, hari ini hari libur yang tidak diperuntukkan buat gw. Sementara itu ayang yang udah selesai UAN dalam rangka mempersiapkan ujian praktek hari ini mendapatkan libur juga hahahaha menyebalkan.. tidak ada menarik di hari sabtu apalagi buat gw seorang mahasiswa yang kuliah sabtu hanya untuk bertemu konsep dan angka ahahahaha yaaah.. itulah nasib gw hahaha.. maka dari itu jika kebanyakan orang bangun siang di hari ini, gw enggak bisa. Gw harus tetap bangun pagi karena jadwal kuliah hari sabtu selalu mengahruskan gw untuk bangun pagi. Ada untungnya ada ruginya untungnya jalanan sepi. Tapi ruginya gw jadi seperti orang gila yang berjalan sendiri di tengah jalan sepi ditambah lagi gw enggak bisa menikmati kartun sabtu yang buat gw amat seru ahahahaha... ya udahlah untuk menyingkapi hari ini gw pun akhirnya bangun pagi seperti biasa, tapi karena waktu bangun gw mepet jadinya hari ini pun enggak sempat menyalakan komputer, menulis dan blogging day by day. Yang ada gw malah bangun pagi sakit perut dan akhirnya gw berangkat ke kampus dengan membawa penyakit dan hasilnya sesampai di kampus, seakan-akan gw kehilangan aura kesenangan, mendadak gw jadi pendiam tapi beruntung gw sempat mengobati diri dengan obat diare yang dijual di toko aneka hehehehe dan akhrinya saat kelas gw kembali gila walaupun pada awalnya gw sama sekali enggak bisa ngerti materi apa yang dibahas hari ini tapi akhirnya otak gw mau bekerja juga hahahaha maklum belom sarapan, lagi sakit perut enggak boleh sembarangan makan hehehe tapi akhirnya toh gw ketawa-twa juga, saat dosen gw mulai bercanda dan mengeluarkan lelucon-leluconnya ahahaha dan akhinrya gw dan teman-teman satu kelas dibuat tertawa.jam setenagah 12 kelas pun selesai tapi keberadaan gw di kampus enggak cuma sampai situ aja karena pada awalanya gw, Fellyta, dan Visi terdata sebagai volunteer ujicoba test IQ yang akan dilaksanakan hari ini jam satu maka untuk membunuh waktu, kami bertiga pergi ke Plangi menemani Visi untuk mebeli anti gores Hp dan saat itulah sendal gw putus dan terpakasa harus dipakai secara normal dan untuk menutupi luka yang gw dapat waktu tabrak lari gw membeli band-aid dan setelah itu gw pun berjalan seperti biasa hahahaha selesai dengan urusan anti gores mendadak ada Edo di belakang kami dan akhirnya kami jadi berempat dan setelah itu untuk mengisi waktu luang kami pun akhirnya bercokol di food court menemani Edo dan Fellyta makan. Selesai makan kami kembali ke kampus, Edo kelas dan kami mengikuti eksperimen dan apa yang gw lakukan amat sangat tidak menyenangkan: mngerjakan soal test IQ dengan arahan petugas yang adalah senior gw yang baru saja lulus dengan imbalan berupa voucher 21 dan sedikit snack selama ngerjakan tugas kami bertiga enggak henti-hentinya bercanda walau setelah test tetapa saja pucat hahah dan akhinrya gw pulang, mandi dan sorenya coba telpon ayang karena mendadak gw kangen tapi yang ada malah enggak diangkat tapi agak malaman ayang nelpon dan akhinrya kami berdua berbincang dan bercerita banyak hal mengenai pengalaman hari ini heheheh tapi entah sadar atau enggak gw enggak merasa mengakhiri percakapan hari ini dan itu adalah pertanda umum yang biasanya terjadi jika gw kangen dan menelpon atau ditelpon dalam keadaan lelah sehingga gw ketiduran :p