Powered By Blogger

Minggu, 29 April 2012

Sabtu, 28 April 2012: Sahabat? Yakin sahabat? Pertimbangkan dulu sepertinya lebih baik Nas :)

Hari ini mungkin bisa gw bilang adalah hari libur terakhir gw. Kenapa? Karena mungkin besok gw sudah harus fokus untuk ujian. Karena minggu depan ujian gw sudah akan dimulai ehehehe.. Hari ini gw kembali bangun pagi. Begitu bangun, gw coba cari tahu tentang waktu. Gw lihat display jam Noega. Dari sana lah gw tahu bahwa sekarang sudah pukul tujuh pagi ehehehe kalau libur bangunnya agak siang terus ya ehehehe

Segera setelah cari tahu tentang waktu, gw luangkan sedikit waktu untuk melemaskan otot-otot yang kaku selama tidur. Gw ngulet, berguling ke kanan, berguling ke kiri. Selama kurang lebih lima sampai sepuluh menit. Setelah itu gw di dalam hati berkata, "terima kasih karena sudah boleh dapat hari yang baru". Segera setelah itu, gw coba untuk sms Dinda. Seperti biasa, ucapkan selamat pagi. Juga membuat tweet pertama, berisi ucapan selamat pagi yang kurang lebih sama ehehehe

Setelah itu, gw sempatkan diri untuk menyaksikan kartun pagi di tv. Hari ini tidak hanya kartun pagi. Karena hari ini adalah hari Sabtu, maka banyak acara tentang hobi. Salah satunya adalah acara seputar kuliner. Ahahaha gw yang gemar makan dan masak ini tentu sangat menantikan acara macam ini. Tapi untuk pagi ini gw mulai dengan kartun pagi. Persetan dengan berita. Tidak ada yang bagus juga untuk disimak secara mendalam. Lebih banyak berita buruk dari pada baik. Ya beginilah adanya dunia. Kacau! Ahahaha makannya gw enggak pernah mau fokus dengan berita. Sekarang ini antara berita dan gossip itu beda tipis deh. Enggak ngerti lagi kenapa ahahahaha bodo amat, bukan urusan gw.

Akhirnya tv gw nyalakan. Tapi tidak langsung gw fokus pada tv. Gw terlebih dahulu menyalakan Hani. Karena pada pagi ini gw ingin cek e-mail dulu. Kali saja ada e-mail penting terkait dengan kuliah dan segala macam urusan kerjaan dan kepanitiaan yang gw ikuti pada semester ini. Dengan segera setelah Hani menyala, gw sambung dengan internet via modem. Setelah siap, gw pun memulai penjelajahan ke dalam dunia maya. Masuk ke dalam e-mail, cek facebook, dan ber-9gag-ria. Ahahaha selama kurang lebih setengah jam. Setelah melihat semua itu dan tahu tidak ada update yang penting.. Gw pun menutup aplikasi browser dan membiarkan Hani berada dalam status standby. Barulah kemudian gw beralih pada tv di kamar dan mulailah energizer pagi dengan aneka kartun pagi dan acara kuliner hehehe

Sampai kurang lebih pukul sebelas siang, gw sama sekali enggak keluar dari kamar. Tapi gw tahu kalau di luar kamar itu sibuk. Pasalnya, saudara gw yang tinggal di dekat rumah gw itu mengalami musibah. Pembantunya meninggal tanpa sebab. Hanya tidur dan kemudian lenyap. Ya buat gw sih enggak aneh. Enggak jadi hal yang baru buat gw. Ini kan model meninggal dengan damai yang klasik. Bokap sama nyokap sih heboh. Tapi gw? Ahahaha ya tetap saja di dalam kamar dengan tv. Selama nonton tv juga gw sempat dapati balasan sms dari Dinda. Tapi entah kenapa gw merasa sepertinya ada yang berbeda ya. Lantas membuat gw berpikir ulang tentang menjadikan Dinda sebagai sahabat.

Kenapa begitu? Karena hanya pada hari-hari awal saja gw mendapati adanya kontak yang intens antara gw dan Dinda. Menyenangkan sih. Tapi sepertinya itu tidak bisa dipertahankan untuk selalu seperti itu. Beberapa hari belakangan ini kontak kami menjadi renggang. Enggak gw, enggak Dinda sendiri.. Kami jadi jarang untuk menjalin kontak. Enggak tahu kenapa. Tapi dengan jarangnya kontak.. Itu menjadikan gw dan Dinda sebagai pribadi yang datang dan pergi sesuka hati. Jika memang sekarang itu adalah ciri yang muncul ya baiklah, tak mengapa bagi gw untuk menjadikan Dinda sebagai teman. Bukan sahabat. Karena dari banyak pengalaman, gw belajar bahwa yang realistis itulah yang terbaik. Jangan terlalu mengawang. Jangan juga terlalu jauh dan tinggi berharap.

Ahahaha jadi ngelantur nih. Iya jadinya memang pagi ini gw jarang kontak sama Dinda. Tapi itu enggak mengurangi kadar seru dalam tiap kesempatan sms-an kok ehehehe.. Gw tahu hari ini Dinda masih sibuk dengan ujian take home. Dia juga tidur pagi, tidur subuh karena mengerjakan tugas ujian take home itu. Ya gw sih paham. Dulu juga gw gitu. Sama mungkin ya nanti juga pasti akan ada fase macam itu. Okelah enggak apa. Gw pun dengan segera kembali pada hari gw. Dengan tv. Seperti yang sudah gw katakan tadi. Sampai sekitar pukul sebelas. Gw selesai dengan tv. Selesai, bukan berarti gw matikan dan gw lanjut pada kegiatan lainnya. Tapi pada akhirnya gw tidak lagi fokus pada tv karena ada kegiatan lain.

Kegiatan lain itu adalah sarapan. Atau makan siang? Ahahaha karena lapar, gw memutuskan untuk keluar dari kamar. Gw masuk ke dalam ruang makan. Gw sempatkan diri untuk melihat ada makanan apa yang tersaji di meja. Buka buka, cari cari.. Ternyata tidak ada apa-apa. Tapi perut sudah lapar macam ini. Akhirnya gw putuskan untuk berbelanja mie instant di warung yang ada di pasar ehehehe.. Jalan ke pasar sebentar, membeli beberapa bungkus mie goreng instant. Setelah itu gw kembali pulang ke rumah dan luangkan waktu untuk memasak mie tersebut ehehehe yaah cuma mie goreng instant. Bukan masakan yang harus gw banggakan. Ecek-eceklah itu kalau boleh gw bilang ehehehe karena kalau ada kesempatan dan bahan, gw pasti masak hidangan yang lebih wah. Secara gw kan suka masak ehehehe

Segera saja gw memasak. Begitu matang, gw putuskan untuk santap. Tapi pada saat hendak santap, tiba-tiba saja dari luar gerbang terdengar nyokap memanggil. Gw coba lihat, ternyata memang benar itu nyokap. Gw datangi dan ternyata dia habis belanja bahan makanan. Gubraaak! Dalam hati gw katakan, "tahu gitu tadi gw nunggu aja sebentar lagi. Bisa masak yang lebih ciamik kan dari pada hanya sekedar mie goreng instant". Akhirnya gw terima belanjaan itu. Langsung gw letakkan di dapur. Nyokap kembali urus kematian pembantu saudara gw itu. Jadi gw sekarang sendirian di rumah. Ya sudah, makan saja mie gorengnya ehehehehe

Tapi saat gw mau santap, tiba-tiba saja Noega yang sedari tadi gw bawa serta berdering. Mengeluarkan dering yang menandakan ada chat yang masuk. Gw coba cek, ternyata benar ada chat yang masuk. Gw buka, gw coba lihat dari siapa. Ternyata dari Kara ahahaha gw coba baca isi chat-nya. Ternyata dia minta gw untuk kirimkan norma ukuran jaket dan celana sample terkait dengan urusan asesmen peserta YPB pada tahun ini. Batal lagi untuk makan. Gw balas chat Kara. Gw katakan iya. Dengan segera gw langsung pindah ke dalam kamar. Gw kembali adakan aktivitas dengan Hani. Untuk siang ini gw berkutat dengan Ms. Word. Sebelumnya gw enggak yakin akan bisa membuat sebuah norma dan form pengisian. Akan tetapi gw merasa tidak ada yang tidak bisa dilakukan kalau gw mau berusaha, pasti bisa. Maka jadilah gw enggak makan. Tapi malah langsung berkutat dengan Ms. Word dan hardcopy norma ukuran sample yang sudah gw buat ehehehe

Langsung saja gw luangkan sebagian waktu gw pada hari ini untuk membuat norma dan form pengisian tersebut. Tapi tidak mudah. Gw alami beberapa kali trial dan error. Ada kali tuh sekitar lima kali gagal dan harus mencoba ulang. Terkadang gw berpikir hard copy itu lebih mudah ya. Bisa dibuat seperti apa pun sesuai dengan kemauan pribadi pembuat. Mau rapi, mau jelek. Bebas. Tapi pada akhirnya gw tahu bahwa kalau gw bisa buat ini dalam bentuk soft copy dengan rapi, itu akan menjadi kebanggan tersendiri buat gw. Kenapa? Karena pada awalnya gw buat norma itu untuk konsumsi pribadi tim asesmen gw doang. Tapi sepertinya kreasi gw ini dilirik oleh tim yang lain. Jadi okelah enggak apa. Semakin senang kalau temuan tak sengaja gw ini berguna bagi banyak pihak. Tentu saja sesuai dengan tujuannya yaa karena enggak bisa diaplikasikan dalam segala ukuran. Hanya dengan norma lokal khusus sample YPB saja. Enggak ngerti? Enggak apa. Enggak penting juga kok ahahaha :p

Akhirnya sampai kurang lebih pukul setengah satu hampir jam satu pada siang hari ini, gw membuat selesai membuat norma dan form pengisian. Jadinya rapi. Gw sendiri bangga bisa buat ini. Ternyata ada juga kuliah ict. Belajar tentang tips and trick pembuatan sebuah objek yang tidak menyatu, menjadi sebuah objek utuh ehehehe terbantu sangatlah itu pokoknya. Segera setelah itu gw kirim hasil karya gw ke Kara via e-mail. Gw chat Kara kalau sudah gw kirim. Semoga apa yang gw kirim dapat membantu timnya dalam proses asesmen nanti ehehehe setelah itu kembali gw buat Hani dalam mode standby. Akhirnya gw ingat dengan mie goreng yang belum sempat gw santap tadi ahahaha jadilah gw langsung keluar dari kamar menuju ke ruang makan. Sejujurnya agak enggak yakin sih kalau kondisi tampilan mie goreng itu masih menarik untuk dimakan.

Akhirnya gw sampai di ruang makan. Benar saja, dari segi tampilan sudah tidak lagi menarik. Warnanya sudah pucat. Aromanya sudah tidak lagi menggugah selera. Sudah dingin pula, karena gw keasyikkan kerja tadi jadi lupa kalau sudah buat mie untuk dimakan. Tapi pada akhirnya gw tetap makan. Kenapa? Bukan karena lapar. Tapi lebih karena sayang gw sudah keluar uang untuk membeli ini di warung tadi. Sudah membuang tenaga gas pada kompor juga, buang air untuk merebus, sabun untuk mencuci perlengkapan memasak tadi. Harus gw akui seporsi mie goreng ini butuh pengorbanan di sana sini. Jadi harus dihargai. Masih banyak juga orang yang harus kerja lebih keras hanya untuk sesuap nasi. Gw harus bisa empati dan prihatin. Maka dari itu gw putuskan untuk tetap memakannya ehehehe lumayan kan dari pada lumanyun ahahahaha jadi pakai jargon para senior di kampus nih ehehehe

Selesai dengan makan, gw pun dengan segera ke dapur. Mencuci semua perlengkapan makan yang gw gunakan. Setelah itu, masuk ke dalam kamar mandi. Sempatkan diri untuk selama kurang lebih sepuluh menit membersihkan diri. Mandi pagi ehehehe setelah selesai, kembali ke dalam kamar dan berganti pakaian. Sekarang... Gw enggak tahu lagi harus buat apa. Gw putuskan untuk rebahan saja di atas ranjang. Enggak tahu mau lakukan apa. Pada akhirnya gw putuskan untuk kembali sibuk dengan PSP. Karena enggak tahu mau ngapain lagi. Jadi ya sudah.. Main game di PSP saja ehehehe.. Lumayan untuk bunuh waktu. Lagi pula kan gw enggak tahu juga ada kegiatan apa lagi nanti untuk hari ini. Kembali pada yang pasti pasti aja deh. Main PSP dan segera setelah itu gw enggak tahu lagi dengan waktu dan keadaan di sekitar gw. Hanya sibuk dengan PSP ahahaha enggak apa dong.. Libur terakhir nih. Minggu depan kan sudah ujian. Besok paling belajar (ngomongnya doang belajar ahahaha)

Beberapa menit awal saat gw main, gw dapati kalau sepertinya nyokap sudah pulang. Gw dengar kalau gw dipanggil sama nyokap ehehehe dengan segera gw langsung keluar dari dalam kamar. Gw temui nyokap, kirain gw diminta bantuan apa. Ternyata diminta untuk betulkan msin water purifier ahahaha gw mana ngarti. Tapi akhirnya setelah dipandu via telepon sama teknisinya, gw bisa tuh betulkan mesin pemurni air tersebut ahahaha siapa yang sangka.. Cuma benerin mesin sederhana gitu saja, gw merasa seperti habis menjinakkan bom. Kalau yang lebay-lebay macam ini di 9gag biasanya pakai sebutan meme me gusta ahahaha berasanya habis lakukan sesuatu yang begitu luar biasa. Tahunya itu biasa saja ahahaha tapi pengalaman yang cukup menarik sih ini ehehehe jarang-jarang gw berkutat dengan mesin. Biasanya gw berkutat dengan masa lalu (eh.. Nah lho... ahahahaha)

Selesai dengan bantu nyokap, gw pun kembali ke dalam kamar. Di dalam kamar, gw lanjut bermain PSP. Maka jadilah gw habiskan sisa waktu pada hari ini dengan bermain PSP. Sudah sore sih. Kalau enggak salah ingat sekarang sudah pukul setengah empat. Gw mulai main. Terus saja bermain dan tanpa gw sadari tiba-tiba entah kapan datangnya, kakak gw masuk ke dalam kamar. Saat itu juga gw sadari bahwa hari pastilah sudah malam ahahaha selain itu juga untuk malam ini gw kembali dapatkan sms dari Dinda. Tapi ya cuma sesekali. Ya wajar. Namaya juga teman ehehehe.. Segera saja gw balas sms-nya. Benar dugaan gw, hari ini pun dia sibuk. Sampai ada event mandiin anjing teman segala ahahaha tapi akhirnya gw tetap fokus sama PSP. Sampai enggak tahu pukul berapa. Gw merasa mulai mengantuk. Gw pikir cukup untuk hari ini. Maka gw sudahi. Gw matikan PSP, gw bersiap untuk tidur. Ucapkan selamat malam dan tidur. Enggak tahu jam berapa, tapi feeling gw sih pukul setengah sepuluhan ehehehe

Hahahaha selesai juga untuk hari ini. Mungkin memang tidak banyak kegiatan yang gw lakukan. Tidak banyak kontak dengan orang lain. Tapi gw tetap merasa senang. Tidak ada lagi bayang-bayang masa lalu. Tidak ada juga ketakutan mengenai masa depan. Apa yang terjadi pada hari ini ya hanya fokus pada hari ini ehehehe pada masa kini ehehehe yaah walau gw enggak punya sahabat, enggak juga dengan adek-adek angkat. Tapi gw punya banyak teman. Sati orang sahabat ibarat sepuluh teman. Jadi gw enggak sama sekali merasa ada yang kurang? Cinta? Yaa kalau memang nanti ada jalannya.. Gw akan kembali pada cinta kok ehehehe ya kita lihat saja nanti. Untuk apa memusingkan masa depan. Yang penting sekarang adalah masa kini yang dengan sepenuh hati diperjuangkan ehehehe yaa mungkin hari ini gw kehilangan. Tapi dari kehilangan ini, gw dapatkan sekali banyak pengalaman dan insght. Bahwa memang dalam hidup keluarga dan teman adalah segalanya. Cinta, persahabatan, kekayaan.. Semuanya itu hanya pelengkap dari kesempurnaan yang diciptakan oleh dua unsur signifikan itu tadi ehehehe terima kasih Tuhan untuk hari. Terima kasih untuk hidup yang diperpanjang. Terima kasih untuk segalanya. Untuk cerita, canda, tawa, duka, suka, dan mungkin juga air mata. Terima kasih untuk hari sederhana, dengan pengalaman yang luar biasa berharga. Hehehe terima kasih juga untuk semua orang. Untuk keluarga dan teman-teman. Tidak ada lagi sahabat, tidak ada lagi adek angkat, tidak ada cinta untuk saat ini ehehehe.. Terima kasih karena kalian semua hari ini kembali menjadi baik. Ya mungkin memang tidak sempurna. Tapi enggak apa. Karena gw pribadi sempurnanya manusia itu subjektif. Gw pribadi percaya, sempurna yang objektif hanya dimiliki oleh Sang Pencipta ehehehe terima kasih sekali lagi untuk semuanya. Terima kasih untuk kalian semua. Semoga esok lebih baik yaa ehehehe penting! Semoga ada hari esok untuk kembali diisi dengan kegiatan dan aneka makna kehidupan yang lain ehehehehe :)

Jumat, 27 April 2012: Perpanjang SIM keliling itu menyenangkan. Menyenangkan kata bokap? Iya juga sih hehehe :p

Hari ini gw kembali bangun pagi. Ajaib sih buat gw. Karena kemarin kan gw tidur cukup larut malam tuh ahahaha tapi syukur deh karena gw dapat kembali bangun pagi. Khusus untuk hari ini.. Bangun pagi yang terjadi itu luar biasa membantu gw untuk melakukan rencana kegiatan secara tepat waktu. Karena pada pagi hari ini gw ada rencana untuk melakukan perpanjangan SIM mobil sama bokap. Pengalaman pertama. Karena memang setelah buat dulu, baru sekarang gw lakukan perpanjangan ehehehe maka dari itu kalau boleh dengan jujur gw katakan... Sebenarnya gw excited banget untuk melakukan perpanjangan SIM hari ini ehehehe

Begitu bangun, langsung saja gw coba lihat display jam pada layar Noega. Gw dapati saat ini sudah pukul enam. Cukup pagi juga ya ehehehe setelah itu, masih dengan Noega gw coba untuk menyapa dunia dengan ucapkan selamat pagi via twitter. Walau sesungguhnya gw enggak ngerti kenapa gw lakukan ini. Tapi sepertinya memang sudah menjadi sebuah kebiasaan. Jadi ya sudah. Toh enggak buruk juga kan ehehehe selain itu, gw juga coba sms ucapkan selamat pagi juga ke Dinda ehehehe yup! Teman baru yang cukup menyenangkan hehehe bisa lebih diandalkan dalam hal waktu dibanding teman-teman gw yang lain. Teman yang lebih dari teman, tapi tidak juga menjadi sahabat ehehehe ya teman plus kali ya ahahaha

Sms, tapi enggak dibales. Tampaknya sedang sibuk. Entah mengapa kalau sekarang sms orang enggak dibales pikirannya pasti selalu aman. Paling sedang sibuk, paling sedang ada kegiatan yang lain lagi. Jadi ya sudah. Gw juga punya hari untuk diisi, gw pun berkegiatan dengan segera ehehehe.. Bertolak dari dalam ranjang. Segera setelah itu, gw keluar dari dalam kamar. Bersiap untuk pergi menemui mobil pelayanan SIM keliling. Persiapan pertama gw mulai dengan mandi di kamar mandi. Tapi karena ember penampung air masih kosong, jadinya gw sempatkan diri untuk isi bak dulu. Nyalakan keran dan menunggu bak tersebut penuh. Sambil menunggu, gw enggak diam saja. Gw sempatkan diri untuk menjelajah ke dalam dunia maya. Cek internet terkait dengan peredaran mobil pelayanan SIM keliling di DKI jakarta ehehehe untungnya koneksi internet Noega pada pagi ini cuakep punya ehehehe

Oke, gw tahu lokasi pastinya tinggal didatangi saja. Tapi sekarang gw harus mandi dulu. Begitu ember airnya penuh, gw pun langsung masuk dalam kamar mandi. Gebyar gebyur selama kurang lebih lima belas menit. Setelah selesai, gw keringkan badan dan membalut badan dengan handuk. Gw keluar dari dalam kamar mandi dan berjalan kembali masuk ke dalam kamar tidur. My lalaland ehehehe segera setelah masuk, gw pun berganti pakaian. Karena mau perpanjangan SIM, harus kenakan baju rapi. At least berkerah. Maka dari itu gw kenakan kaos berkerah saja. Simple saja aah.. Toh bukan foto nikahan ahahaha ehh memang siapa isterinya Nas? Ahahaha tetot! Enggak ada! Ahahaha setelah berpakaian, gw pun enggak lupa untuk mencukur jenggot dan kumis. Setelah siap, gw pun sempatkan diri untuk berdoa pagi. Sebelum akhirnya keluar dari dalam kamar ehehehe

Oh iya lupa, tadi pas mau mandi gw juga sudah bangunin bokap. Karena kan gw enggak tahu apa-apa soal perpanjangan SIM. Sepertinya gw butuh bantuan bokap. Kemarin sih bokap bilang akan berangkat pagi. Tapi pada kenyataannya, setelah gw berdoa pagi.. Gw dapati bokap masih tidur tuh. Feeling gw mengatakan bahwa ini akan menjadi sesuatu yang menyebalkan. Masalahnya bokap enggak konsisten sama apa yang kemarin dia katakan. Kalau lupa, kan tadi pagi sudah gw ingatkan. Harusnya ya langsung bergegas bergerak dong yaa.. Gimana kalau ternyata janji pada pagi ini adalah rapat penting dalam sebuah perusahaan? Apa enggak membuat rugi perusahaan yang bersangkutan tuh? Katakan lah bokap yang bertugas untuk mempresentasikan materi penting alias inti dari rapat tersebut. Gimana ya? Gw sih enggak habis pikir aja. Enggak heran pada akhirnya bokap memilih pensiun muda. Kelihatan sudah mentalitasnya. Fix! Gw enggak akan jadi pria macam bokap jika gw sudah bekerja kelak. Sesusah-susahnya hidup akan tetap gw perjuangkan hehehehe enggak ada yang bilang hidup itu akan semakin mudah kan? Ehehehe

Akhirnya setelah berdoa, mengucap syukur dan berharap semoga hari ini baik adanya.. Gw pun dengan segera temui bokap lagi. Tapi dia masih tidur. Marah dong ya gw. Rencananya mau berangkat jam delapan pagi. Janjinya dia sendiri, tapi dia ingkari sendiri. Apakah seperti itu seorang pria dewasa? Tua doang mah itu! Dewasa sama sekali enggak. Kalau janji ya sudah tentu harus ditepati. Kalau enggak pasti jangan bilang itu janji. Agak kesal gw di sini. Gw yang tadinya excited, dalam seketika jadi ogah-ogahan. Gw masuk ke dalam kamar lagi dan menunggu bokap gw siap-siap, gw sempatkan diri untuk main PSP. Bodo amat aah.. Gw enggak urus ahahaha suka-suka bokap ahh.. Enggak mau hari baik ini rusak karena masalah ingkar janji yang sepele dan sangat tidak menunjukkan kedewasaan ini. Auk amatan ahh!

Gw main dan gw rasa sih cukup lama. Tapi bodo amatlah urusan bokap sama mood gw nanti. Gw bermain dan akhirnya setelah beberapa puluh menit gw main, bokap masuk. Dia katakan untuk berangkat sekarang. Itu saja dia masih sarapan dulu. Dia minta gw untuk panaskan mobil. Sialan! Kesal mati gw.. Akhirnya gw faking. Oke, gw panaskan mobil. Tapi ternyata mobil bermasalah. Elektriknya mati, akhirnya diputuskan untuk berjalan dengan motut. Biasanya kalau berkendara dengan motut, gw seorang diri. Tapi ini bonceng orang. Bodo amat lah, enggak peduli. Gw lagi kesal. Muka mungkin memang datar, tapi gw sadar cara gw kendarai motut itu penuh dengan agresfitas. Peduli setan.. Gw bawa bokap ngebut dengan motut. Macet pun gitu, gw salip sana salip sini ahahaha biar tahu rasa ahahaha jangan pernah bikin gw kesal. Apa lagi pagi-pagi.

Tujuan utama adalah bukan dari tempat yang tadi gw dapatkan infonya di internet. Entah apa yang bokap pikirkan. Gw sama sekali enggak mengetahui dan enggak ingin tahu soal itu. Tapi okelah, karena gw pikir bokap kan punya pengalaman terkait pelayanan SIM keliling. Tapi begitu sampai di lokasinya di bilangan Lapangan Banteng Jakarta Pusat, gw memang lihat bus pelayanan dari polantas. Tapi setahu gw.. Kalau SIM itu mobilnya kecil lebih mirip minibus dari pada bus besar macam ini. Tapi bokap katakan di bus ini juga bisa. Oke, gw coba. Tapi pada akhirnya gw dapati bahwa bukan di sini kalau mau urus perpanjangan SIM. See? Gw dibuat kesal lagi kan pada akhirnya. Fuck you bokap! Mutlak hari ini kesal ┌П┐(◣_◢)┌П┐

Akhirnya cabut. Sesuai dengan arahan petugas yang memberikan info bahwa SIM keliling ada di bilangan Kota, jadi ya segera saja kami ke sana. Berjalan, berkendara dan celingukan. Tapi sudah sampai kota akhirnya enggak ketemu juga. Capek, muter-muter enggak jelas, buang-buang bensin hanya untuk keliling enggak guna macam ini. Katanya disuruh hemat. Lha ini?? Arghhh kesal makin kesal. Akhirnya gw putuskan untuk jalan ke tempat mangkal pelayanan SIM sesuai dengan info yang gw dapat dari web sebelum mandi tadi. Lantas di perjalanan gw omelin bokap. Pasalnya lokasi dari web itu sangat dekat dari rumah. Lebih dekat jika dibandingkan dengan lokasi saat ini yang enggak jelas juga juntrungannya. Gw tanya kenapa pilih ke daerah pusat.

Makin kesal lah gw setelah mendengar jawaban bokap. Katanya dia punya urusan di sekitar daerah ini. Urusan??? Ada kepentingan lain lagi??? Langsung saja sambil bekendara dengan kesal gw bentak bokap. Karena menurut gw ini udah enggak bener banget! Gw katakan kalau ada kepentingan kenapa enggak bilang dari kemarin. Kenapa malah bilangnya baru sekarang. Gw ini kan bukan tukang ojeg. Jadilah gw marah semarah-marahnya sama bokap. Gw makin enggak bisa fokus lagi untuk berkendara. Tapi untungnya gw enggak sengaja lihat ada di sebuah lobbi gedung trade centre gitu, kalau enggak salah lihat itu LTC namanya. Gw melihat ada mobil pelayanan SIM keliling, sekilas gw melihat. Tapi gw yakin pasti gw enggak sedang berhalusinasi. Enggak ada cerita gejalanya orang kesal terus berhalusinasi. Akhirnya gw putuskan untuk masuk ke dalam bangunan trade centre tersebut dan langsung parkir. Pastinya bokap memang enggak ngeh. Dia malah tanya kenapa gw belok dan masuk ke pusat grosir ini. Ingin sekali motor gw hentikan dan gw layangkan kepalan tangan ini langsung ke wajah bokap. Kesel gila gak sih lho udah kena tipu, masih juga dihujani dengan pertanyaan yang enggak penting.

Tapi pada akhirnya kesal gw mereda setelah gw dapati adanya mobil pelayanan SIM di gedung bursa grosir ini. Gw langsung saja parkir dan akhirnya gw langsung menuju ke mobil itu. Enggak diikuti bokap. Enggak peduli juga gw. Gw langsung bertanya di mana gw bisa dapati formulir. Petugas yang berjaga di luar mengatakan untuk memintanya di loket. Setelah itu, gw pun meminta di loket yang berupa jendela kecil dari mobil pelayanan tersebut. Maka dimintalah SIM asli gw yang lama dan dua lembar fotocopy KTP. Setelah itu formulir gw dapatkan. Gw isi dan ternyata gampang. Enggak perlu banyak tanya. Dalam sekejap gw selesai mengisi. Gw pun memasukkan formulir itu ke dalam loket dan langsung saja setelah itu gw menunggu sampai saatnya nanti dipanggil ehehehehe

Untuk pelayanan SIM keliling sih memang jadinya lebih cepat. Akan tetapi karena mengambil tempat publik macam ini ya satu hal yang menjadi nilai minus adalah ya dengan ruang menunggu sih. Karena hanya di lobby, bangku-bangku pun terbatas.. Selama kurang lebih satu jam ya gw menunggu dengan berdiri. Bosan? Tidak. Gw pernah menunggu lebih lama dari ini. Satu tahun menanti dan berujung pada kecewa ahahaha ya pengalaman pahit, tapi menjadi komparasi terwahid untuk setiap kali berada dalam situasi menunggu. Terima kasih Virgine. Karena lu, begitu gw dapati saat untuk menunggu gw enggak rasakan itu sebagai masalah. Karena pada saat nungguin lu gw rasa itu yang paling berat dan jujur suntuk banget. Tapi sekarang kan udah hidup masing-masing sok atuh gw enggak mau ambil pusing lagi ehehehe

Satu jam menunggu, gw enggak tahu bokap kemana. Tapi akhirnya bokap muncul. Tadi dia berikan gw uang untuk perpanjang sebesar 100rb. Tapi pada saat ini dia coba tanya sama petugas, berapa tarifnya. Ternyata 140rb. Lantas dia tambahkan lagi uangnya. Setelah itu dia pun menghilang. Sial amat. Tahu gitu gw pake duit tabungan gw aja. Jalan sendiri enggak usah ajak bokap. Fuck bangetlah ini. Akhirnya gw menunggu. Satu persatu para pemohon dipanggil dan... Tibalah giliran gw. Tahu enggak rasanya pas dipanggil itu kayak apa. Senang banget, ingin sekali rasanya menertawakan mereka yang masih menunggu ahahaha tapi tentu saja tidak gw lakukan. Karena itu pasti akan berujung pada kerusuhan massa ahahaha tapi jujur gw senang sekali begitu dari TOA alias pengeras suara mobil terdengar suara "bapak Ignatius Praditya?" ahahaha senang biar kata gw belum jadi bapak juga ahahaha tetap saja senang ahahaha

Akhirnya gw masuk ke dalam mobil pelayanan SIM tersebut. Tahap pertama di dalam mobil gw diminta untuk membuat tanda tangan pada secarik kertas. Padahal tadinya gw kira akan dibuat secata digital. Gw pikir manual. Eh enggak tahunya pada tahap selanjutnya hasil tanda tangan di atas kertas tadi masuk ke dalam scanner huahahaha canggih amat! Apa gw aja yang norak ya? Ahahaha setelah itu konfirmasi info dan biodata. Setelah beres soal info, gw pun dapati saat untuk berfoto. Hahahaha mau ketawa tapi enggak enak. Ternyata benar kata Dinda. Muka dan perawakkan gw sangar ahahaha segitu amat ya. Setelah itu gw menunggu SIM selesai dicetak. Enggak sampai lima menit. Gw selesai. Bayar sebesar 140rb kemudian keluar dari dalam mobil di luar, ada petugas yang meminta gw untuk pasang anti gores pada SIM ahahaha canggih amat udah kayak layar HandPhone aja ahahaha

Selesai dan langsung saja gw sama bokap bergegas untuk pulang. Sekarang kekesalan gw sama bokap sudah agak berkurang. Tapi bukan berarti hilang. Kesal sih masih saja tetap kesal. Oh iya lupa bilang, untuk saat ini yang gw perpanjang adalah SIM A. Surat izin untuk mengendarai sebuah mobil ehehehe sekitar pukul dua belas siang gw berjalan pulang. Langsung pulang. Puji Tuhan bahwa kepentingan bokap dibatalkan. Jadinya bisa langsung pulang. Lebih puji Tuhan lagi karena perjalanan selama pulang pada siang hari ini bebas dari kemacetan lalu lintas ahahaha apa karena pagi tadi sudah macet-macetan. Jadinya pulang ini diberikan jalanan yang lengang ya? Ahahaha jadinya seimbang gitu. Mungkin? Ya bisa jadi ahahaha itu semua kan kehendak Sang Pencipta. Gw yang cuma manusia biasa tahu apa sih? Ehehehe akhirnya pada sekitar pukul setengah satu siang hari ini, gw sampai di rumah. Puji Tuhan sampai di rumah dengan selamat ya ehehehe segera saja masuk ke dalam rumah. Parkirkan motut pada tempatnya.

Setelah itu gw berjalan ke dalam kamar mandi. Gw sempatkan diri untuk cuci-cuci. Setelah itu kembali ke dalam kamar tidur. My lalaland. Di sana gw berganti pakaian dan langsung saja rebahkan diri di atas ranjang ahahaha lega banget sudah perpanjang SIM. Senang juga dapat pengalaman perpanjangan yang boleh gw katakan cukup unik ehehehe karena jujur bukan cuma menunggu. Gw secara usil lakukan obesrvasi pada beberapa pemohon. Perilaku mereka lucu-lucu. Ada yang enggak sabaran ingin masuk, ada juga yang heboh berbincang sama orang lain. Ada juga yang sibuk dengan gadget, ada juga yang cuma diam. Perilaku menarik dalam menunggu ini gw dapati dari menunggu selama kurang lebih dua jam. Gw-nya? Ahahaha anteng aja melihat mereka semua ehehehe tapi karena bokap, jadi enggak terlampau menyenangkan sih. Jadinya malah sebel ahahaha dasar bokap.. Sampai kapan sih dia mau seenaknya kayak gitu? Aduuh enggak tahu lagi deh gw. Pusing... Gw jadi bingung kenapa nyokap mau sama bokap yang kayak gitu. Haaaah ya sudahlah.. yang penting nanti gw enggak jadi kayak gitu ahahahaha ya sudahlah yaa.. Apa yang sudah berlalu ya sudah biarkan saja berlalu. Dihayati juga enggak akan ada baiknya untuk masa depan. Apa lagi jika masa lalu itu buruk ehehehehe selama masih bisa senyum kenapa harus murung? Ehehehehe

Oke sudah cukup untuk SIM. SIM-nya sudah diperpanjang, jadi ya sudahlah gw kembali pada saat tanpa kegiatan. Rasanya entah kenapa ya begitu sepi. Sms yang tadi pagi gw kirim ke Dinda tidak juga kunjung dibalas. Apa iya dia sesibuk itu hari ini? Kalau dilihat dari kecendrungan umum sih.. Orang zaman teknologi komunikasi dan informasi sekarang ini biasanya dalam beberapa puluh menit sekali akan mengecek alat komunikasinya. Ada update apa, info, kabar, atau cerita apa dari teman-teman sejawat. Akhirnya memang tidak dapat balasan. Tapi gw enggak ambil pusing. Bukan pertama kalinya gw dikacangin macam ini. Akhirnya gw putuskan untuk mengisi waktu luang yang ada pada siang hari ini dengan bermain PSP. Ada permainan yang cukup membuat gw interest dan gregetan di kala memainkannya gitu ahahaha jadi ya santailah.. Enggak ada kontak dengan Dinda, gw main PSP saja. Langsung saja gw ambil PSP dan langsung saja gw bermain. Terus bermain dan siapa yang sangka dari sana waktu berlalu dengan cepat. Gw hanya sempat break sebentar untuk drafting entri me time. Tidak me time karena masih keasyikkan dengan game PSP ini ehehehe dan pada akhirnya memang mengalami putaran waktu yang boleh dikatakan sangat cepat. Siang berlalu, sore datang dan berlalu, tahu-tahu sudah malam ahahaha PSP memang ajaib! Ahahahaha

Akhirnya gw selesai dengan PSP karena gw merasa sudah mengantuk. Gw matikan PSP dan sempat melihat adanya display jam di layar PSP sebelum mati. Terlihat angka 21 di sana. Sudah jam 9. Baru jam 9 sih, tapi kok gw udah ngantuk ya? Ahahaha ah ya sudahlah.. Tidur saja. Akhirnya gw bersiap untuk tidur. Dan tertidur lah gw ehehehe... Selesai? Tidak.. Untuk hari ini, di tengah tidur.. Tiba-tiba dengan sendirinya gw terbangun. Seperti ada sesuatu yang membangunkan gw dari tidur. Akhirnya gw coba ambil Noega, gw lihat jam berapa. Ternyata pukul setengah dua belas. Hampir jam dua belas malam ahahaha tapi tidak hanya jam. Gw dapati ada sms masuk pada malam hari ini. Gw coba lihat. Sayup-sayup mata ini melihat. Gw buka sms itu. Gw kira dari siapa. Pada akhirnya gw tahu kalau itu adalah sms dari Dinda. Enggak nyangka aja akan dibales semalem ini. Tapi di sms itu Dinda minta maaf. Seharian ini enggak balas sms gw. Katanya dia sibuk parah dengan tugas take home. Sudah deadline dan besok akan dikumpul bukan tugas biasa. Tapi tugas pengganti ujian tengah semster. Nilai ujian tengah semester akan diambil dari tugas tersebut. Gw hanya bisa tersenyum baca sms itu. Lantas gw balas dalam sayu-sayup kantuk. Gw katakan enggak apa. Gw mengerti karena dulu juga gw pernah alami seperti itu ehehehe.. Akhirnya setelah sms itu gw balas, gw pun ucapkan selamat malam dan kembali tidur ahahaha jangan-jangan aktivitas membalas sms ini merupakan gerak alam bawah sadar lagi ahahaha habisnya masih ngantuk. Enggak ngeh juga udah sadar atau masih ngawang-ngawang ahahaha cau kacau! Ahahaha tapi enggak apa, yang penting penasaran gw sudah terobati ehehehehe

Haaah selesai juga ya pada akhirnya.. Hari ini kalau mau gw kelompokkan ya cuma ada dua bentuk kegiatan aja sih. Ngurus perpanjangan SIM dan enggak ngapa-ngapain di rumah ahahaha serabutan gitu kayak pengangguran. Yaa begitulah gw kalau di rumah. Tapi setidaknya dengan adanya kegiatan perpanjangan SIM ini gw dapati pengalaman perdana. Untuk kesempatan berikutnya, gw enggak perlu lagi deh bantuan bokap. Gw bisa urus sendiri. Karena ternyata tidak rumit. Sederhana. Hanya menunggunya saja yang harus sabar ehehehe tapi selebihnya proses itu menyenangkan. Bukan by apa yang terjadi. Tapi lebih pada apa yang kemudian gw dapatkan setelah kejadian itu terjadi ehehehe menunggunya memang belum ada yang bisa memandingi saat dulu menunggu cinta kembali. Tapi sekarang cinta sudah pergi entah kemana ahahaha ya sudahlah tak apa. Tapi jujur sih hari ini kesal sangat sama bokap. Fix banget enggak akan jadi dewasa seperti itu ah.. Memalukan.. Gw sama sekali enggak ingin jadi mature seperti itu. Contoh yang buruk hendaknya tidak ditiru ehehehe tapi overall apa yang terjadi pada keseluruhan hari ini baik kok. Hari ini kembali jadi hari yang baik. Bisa gw katakan cukup asyik juga ehehehehe semua warna, semua rasa, semua rasa bercampur aduk menjadi satu. Mix n max yang kalau boleh gw katakan cukup luar biasa ehehehe.. Terima kasih Tuhan untuk hari ini. Terima kasih untuk hidup yang diperpanjang. Terima kasih untuk segalanya. Untuk cerita, canda, tawa, duka, suka, dan mungkin juga air mata. Amarah dan emosi pagi hari yang menggebu juga ahahaha jadi tahu kalau gw juga ternyata punya batas kesabaran yang sifatnya relatif. Dengan siapa dulu kesabaran itu harus gw gunakan. Ya jadinya bukan cuma relatif sih, tapi subjektif juga ahahahaha terima kasih juga untuk semua orang. Untuk keluarga dan teman-teman. Serta orang lain yang sekelibat hadir dan turut memberikan warna mereka pada hari ini. Terima kasih untuk semuanya. Terima kasih kalian semua. Hari ini baik. Semoga jika kelak akan ada hari esok, esok lebih baik yaa ehehehehe terima kasih lepas dari sisi buruk hari ini kebaikan pada hari ini luar biasa, sanggup menghapus keburukan dan rasanya seluruh hari ini baik. Padahal tidak begitu. Karena semuanya campur aduk, jadinya seimbang ehehehe :)

Sabtu, 28 April 2012

Kamis, 26 April 2012: Harinya sih masing-masing. Keponya enggak masing-masing ahahaha

Hari ini enggak libur. Ada kegiatan tapi sore. Entah kenapa gw tetap saja bangun pagi ahaha.. Begitu bangun, gw langsung masuk ke dalam saat untuk merenggangkan otot. Setelah bangun jadinya ngulet dulu. Guling kiri, guling kanan selama kurang lebih lima menit. Setelah itu, gw sempatkan diri untuk mengetahui status waktu. Gw lihat layar Noega dan dari sana gw tahu bahwa saat ini sudah pukul setengah tujuh pagi ehehe agak siang ya bangunnya hari ini hehehe.. Tapi enggak apa. Puji Tuhan sudah diperkenankan bangun ehehehe.. Kalau enggak bangun kan bahaya tuh ahahaha malah jadi heboh nanti pasti ehehehe

Setelah bangun, gw pun sempatkan diri untuk ucapkan selamat pagi kepada dunia via twitter. Selain itu, sempat juga sms Dinda dan lakukan hal yang sama. Hari ini kalau enggak salah ingat sih dia enggak ada ujian. Sepertinya gantian yaa hari ini dia enggak ngampus. Tapi gw nanti mau enggak mau harus ngampus ahahaha ya sudahlah enggak apa. Bosan juga kalau setiap hari hanya di rumah. Walau enggak bosan-bosan amat sih, karena bisa ngobrol sama Dinda via sms ehehehe segera setelah sms itu gw kirim.. Sama seperti kemarin. Sambil menunggu balasan, gw sempatkan diri untuk energizer dengan kartun pagi. Ambil remote tv, nyalakan tv-nya dan dengan segera mencoba fokus dengan kartun pagi yang sedang tayang pada sebuah stasiun tv swasta lokal ehehehe

Sampai kira-kira pukul delapan hari ini, gw menaruh fokus penuh pada tv. Mulai tidak fokus saat ada dering sms masuk pada Noega. Feeling gw katakan itu dari Dinda. Gw buka dan ternyata memang benar itu Dinda. Hari ini karena tidak ngampus dia mau leha-leha dulu. Nikmati hari mungkin ya hahaha tapi nanti dia harus pergi juga. Katanya sih mau antar nyokapnya ke rumah sakit untuk periksa rutin. Setelah bicara banyak hal selama beberapa hari belakangan ini, gw jadi tahu bahwa nyokapnya Dinda itu sakit. Terjadi pengentalan darah gitu di dalam tubuhnya. Jadinya harus rutin dikontrol. Teman gw juga ada sih yang kayak gitu. Ingat Emily? Maria Emily. Dia juga sampai cuti kuliah kan karena penyakit sejenis. Ya gw sih enggak ngerti banyak. Tapi best wishes aja. Semoga nyokapnya Dinda senantiasa sehat ehehehe panjang umur. Amin!

Kami memang berbincang. Tapi tidak lama. Tidak sampai satu jam dan kemudian menghilang dengan sendirinya. Sepertinya ya Dinda punya kegiatan yang harus dilakukan. Gw sih oke-oke saja. Sebagai teman ya enggak punya hak untuk melarang. Pacar aja kadang enggak punya hal melarang, apa lagi hanya teman? Ahahaha lebih harus bisa mengerti dan menghargai dong ya ehehehe akhirnya untuk mengisi waktu luang pada pagi ini, gw lakukan sejenak me time. Dalam ranah drafting entri. Setelah itu, gw pun beralih dengan PSP. Akhirnya kembali main lagi ya setelah sekian lama ehehehe begitu sudah pegang PSP, enggak peduli dengan waktu, dengan sekitar, dengan apa pun juga. Ya biasalah gw. Kalau sudah asyik, biasanya memang sudah untuk diusik ehehehe dimaklumi yaa ehehehe segera saja gw ambil PSP. Gw nyalakan dan gw pilih permainan yang hendak gw mainkan pada pagi hari ini.

Gw pilih game petualangan. Sebenarnya sih enggak ada ide mau main apa. Tapi karena PSP sudah di tangan.. Jadi ya sudahlah.. Mau gimana lagi ahahaha jadinya main saja gw ehehehe.. Gw pun mulai main. Dari saat ini gw punya waktu luang selama kurang lebih enam jam. Karena pada pukul tiga nanti gw sudah harus ada di kampus. Ada sebuah rapat atau pertemuan wajib yang harus dihadiri terkait dengan peran serta gw dalam pelatihan YPB tahun ini. Harusnya ada Dinda juga, karena kebetulan kami satu tim. Tapi karena first major dia harus temani nyokapnya ke rumah sakit untuk periksa rutin tadi, ya sudah.. Sebagai koordinator tim gw harus bijak dan gunakan hati nurani serta empati ehehehe berguna juga ya kuliah psikologi. Sejauh ini sih aplikasinya luas. Gw belum temui adanya batas dalam hal itu dari ilmu jiwa manusia ini ehehehe gw terus bermain dan rasanya sih sebentar. Seperti baru saja tadi mulai main. Tapi di saat gw putuskan untuk berhenti. Gw sempat lihat display jam pada layar PSP. Kaget bukan main lho gw. Kenapa? Karena rupanya sekarang sudah pukul setengah dua sore ahahaha luar biasa cepat ya putaran waktunya ahahaha

Karena sudah dekat dengan waktu untuk rapat.. Jadinya ya sudah.. Mau tidak mau harus gw sudahi permainan PSP untuk saat ini. Segera setelah itu, gw bergegas keluar dari dalam kamar. Bergerak menuju ke dalam kamar mandi. Gw masuk ke dalam kamar mandi dan langsung saja gebyar gebyur. Mandi membersihkan diri selama kurang lebih lima belas menit. Setelah selesai, gw pun mengeringkan badan. Kemudian dengan balutan handuk di badan, gw pun keluar dari dalam kamar mandi. Berjalan kembali masuk ke dalam kamar untuk tahap persiapan ngampus yang berikutnya ehehehe.. Dengan segera setelah sampai di kamar gw sempatkan diri untuk berganti pakaian dan siapkan isi ransel ehehehe selama kurang lebih sepuluh menit gw lakukan semua itu. Gw enggak neko-neko sih, karena hari ini enggak ada kelas, rapatnya juga enggak formal ya gw kenakan baju yang santai dan nyaman. Tetapi tetap sopan ehehehe..

Setelah selesai dengan semua itu, akhirnya gw pun menyempatkan diri untuk berdoa pagi. Masih di dalam kamar. Gw masuk dalam keheningan dan mulai berdoa. Mengucap syukur untuk hari yang baru. Berharap semoga hari ini baik. Doakan semua teman dan sosok yang signifikan bagi diri gw. Best wishes untuk mereka semua. Selama kurang lebih tiga sampai lima menit gw berdoa. Setelah selesai, gw pun berjalan keluar dari kamar. Gw pamit sama bokap dan nyokap. Gw kenakan perlengkapan berkendara. Enggak lupa untuk memutar musik dari Noega via handsfree ehehehe setelah itu gw pun keluarkan motut. Gw nyalakan mesinnya, diamkan sebentar sampai gw rasa mesinnya sudah cukup panas. Barulah kemudian gw tancap gas. Gw memulai perjalanan menuju ke kampus. Hanya untuk rapat. Semoga saja rapatnya tidak jadi sesuatu yang membosankan ya. Walau sebenarnya untuk hal itu jujur gw pesimis ahahaha

Akhirnya gw memulai perjalanan. Di dalam hati gw hanya mencoba berharap semoga gw enggak kena macet. Karena jarang-jarang gw ke kampus pada sore hari macam ini. Biasanya gw ke kampus kan pagi, dan pada sore hari macam ini.. Biasanya gw masih stay di kampus. Enggak tahu ngapain. Paling kalo enggak kerja tugas, urusan organisasi, ya kalau enggak nongkrong di gurun sama teman-teman ahahaha.. Pada awalnya sih memang lancar. Enggak ada hambatan yang berarti. Tapi begitu sampai di bilangan Sudirman.. Aduh itu enggak bisa gw katakan lagi deh. Macet banget! Harus sabar. Bagi gw sabar itu enggak susah sih.. Cuma sekarang konteksnya gw kejar waktu karena mau rapat. Jadi sesekali terpancing emosi juga karena macet ahahaha tapi untungnya tidak terwujud dalam tindakan yang nyata ya eheheh kalau iya bahaya. Nanti gw kira publik sebagai anggota geng motor lagi ahahaha tapi kalau mau di sorot lebih lanjut, fenomena geng motor ini menarik lho. Pasti akan ada banyak isu yang menjadi pemicu agresifitas dan anakisme para anggota geng motor. Gw pribadi sih yakin kausalitas. Mana mungkin ada asap kalau tidak ada api. Singkatnya sih gitu ehehehe

Jadinya memang lebih lama dan harus lebih sabar dengan jalanan ibukota yang macet pada sore hari ini. Tapi pada akhirnya gw sampai juga tuh di kampus. Puji Tuhan dapat sampai tujuan dengan selamat. Segera saja gw masuk ke dalam parkiran. Tadinya gw pikir akan susah nih mencari spot kosong untuk parkir, karena biasanya itu pasti penuh nuh nuh ahahaha tapi gw sebodo amat. Gw tetap masuk ke dalam parkiran dan hehehe lucky me! Begitu masuk gw langsung dapati banyak space kosong. Letaknya sangat strategis lagi ahahaha dekat dengan senat fakultas hehehe.. Segera setelah itu, gw langsung saja parkirkan motut di space kosong yang strategis itu. Gw turun, gw matika mesinnya. Segera setelah itu gw kunci semua yang bisa dikunci dari motut. Setelah itu, gw pun melenggang keluar menjauhi parkiran. Tidak pakai lama, gw langsung berjalan masuk ke dalam bangunan utama kampus ehehehe tujuan utama ya sudah pasti dan bukan tidak ya kalau bagi yang tahu fungsi senat dan mereka adalah pengendara motor, sudah pasti senat adalah tempat teraman untuk menitipkan helm ehehehe.. Sejauh ini gw belum ada dengar kasus helm hilang sih dari senat fakultas hehehe..

Akhirnya gw berjalan dan sampailah gw di senat. Kirain gw pintunya masih dikunci. Ternyata ada orang. Ya sudah masuk saja dan dengan segera titip helm. Penataan senat sudah berubah. Dibuat lebih terkesan privat. Tapi tetap terbuka bagi siapa saja. Ya mungkin untuk yang pacaran. Akan sangat dibantu untuk bisa dengan leluasa bermesaraan ahahaha tipikal cinta anak muda. Akhirnya gw titip helm sempat berbincang dengan beberapa teman. Ada yang tidur. Kemudian bangun dan dia lupa ikuti ujian pada hari ini ahahaha bisa begitu. Kalau gw udah jedot-jedotin kepala kali ya ahahaha segera setelah selesai dengan urusan di senat, gw langsung saja cabut menuju ke gedung c. Dengan bantuan lift.. Gw langsung menuju ke c6 karena rapatnya akan diadakan di sana. Masuk dalam ruang rapat, masih sepi. Belum ada orangnya. Hanya ada beberapa tim inti. Itu juga gw enggak sengaja ketemu di dalam lift ahahaha akhirnya gw masuk dan langsung saja ambil tempat duduk di pojokkan gitu ahahaha karena enggak tahu mau duduk di mana dan sama siapa. Ya namanya juga single fighter. Kadang memang suka begini ahahaha

Sejenak gw menunggu rapat dimulai, gw iseng sms Dinda. Gw minta dia datang rapat. Ya bercanda sih itu, karena tadi kan sudah gw berikan izin untuk enggak ikut rapat karena fisrt major tadi itu ehehehe akhirnya rapat dimulai. Jujur bagi gw sih enggak terlalu jelas. Hanya ada beberapa informasi penting terkait dengan tim asesmen gw. Jadinya gw malah lebih asyik sms-an sama Dinda ehehehe biar kata enggak ada orangnya, sms-an juga masih terasa kok senangnya ehehehe.. Pada akhirnya gw memang jadinya lebih sering sms Dinda. Sampai rapat selesai, sampai ada rapat kecil tambahan seputar sharing dan teknis asesemen lanjutan. Gw masih tetap saja sms-an sama Dinda. Bercanda. Banyak berbagi cerita. Kebetulan dia juga sedang bosen katanya di rumah sakit nungguin doang. Katanya besok dia ada ujian. Sudah buat ringkasan, tapi lupa dibawa gitu. Jadinya seperti buang-buang waktu luang hehehe efektif juga ya pola pikirnya dia. Jarang lho ada cewek yang kayak gini. Biasanya perempuan itu lebih suka santai dan kalau bisa leisure ya why not? Ahahaha tapi Dinda enggak gitu kok ahahaha akhirnya sekitar pukul lima lewat rapat selesai, gw dan William sempat bertemu untuk bicarakan asesmen lanjutan. Tapi cuma sebentar. Setelah itu gw turun ke lantai dasar.

Niat awalnya sih mau langsung pulang. Akan tetapi entah kenapa, saat gw melihat sosok Putri Eka, tergerak hati gw untuk bertanya perihal urusan lustrum yang sedang dia handle. Kenapa gw tanya? Karena dia staff gw. Dalam divisi perlengkapan dan akomodasi di event lustrum fakultas ini. Akhirnya gw sempatkan untuk beberapa puluh menit berbincang dengan dia. Bertanya seputar progress dan kalau ada uneg-uneg yang ingin dikeluarkan atau disampaikan ya silakan. Setelah selesai dengan semua itu, akhirnya gw kembali ke senat. Masih ada orang, jadinya gw tinggal masuk saja. Gw ambil jaket dan helm gw. Gw kenakan dan segera saja setelah itu, gw langsung balik ke dalam parkiran. Menyalakan motut dan langsung mengeluarkannya dan gw pun memulai perjalanan pulang dengan segera ehehehe macet? Iya! Karena ini adalah jam orang pulang kantor. Tapi ya sudah biasa. Sabar saja, yang penting tetap fokus selama berkendara. Karena gw pasang handsfree, jadinya gw tahu nih, kalau selama gw jalan pulang.. Ada sms yang masuk. Karena terdengar nadanya dari handsfree. Tapi gw diamkan, karena gw kan sedang berkendara. Gw yang bilang ya gw laksanakan. Gw pun fokus dalam perjalan pulang ke rumah sore menjelang malam hari ini ehehehe

Berjalan arungi macet dengan sabar. Pada akhirnya gw bisa sampai di rumah. Puji Tuhan sampai di rumah dengan selamat. Setelah sampai, langsung saja gw masukkan motut dan parkirkan dia di tempat yang biasa. Selesai dengan motut, gw pun masuk ke dalam kamar. Gw letakkan ransel dan semua perlengkapan ngampus yang tadi gw bawa dari rumah. Karena gerah, gw enggak langsung rebahkan diri di atas ranjang. Gw sempatkan dir untuk dalam beberapa menit mandi membersihkan diri. Sekitar sepuluh menitan mandi. Setelah selesai, gw pun balik ke dalam kamar dan berganti pakaian. Baru setelah itu.. Gw mendapati waktu luang gw. Sekarang hari sudah malam. Sudah hampir jam tujuh kurang ehehehe enggak terasa ya! Padahal cuma diisi main dan lari-lari. Enggak bisa dibilang asyik juga. Lebih bisa gw katakan capek dari pada asyik ahahaha tapi itu masih menurut gw lho ehehehe yang lain punya pendapat lain juga sah-sah aja. Ini kan negara demokrasi. Negara demokrasi yang ada di ambang kehancuran ahahahaha ya gw katakan begitu karena banyak sekali sampah pemicu bencana di dalam badan pemerintahan negara ini ehehehe agak sedih sih. Tapi ya gw bisa apa? Doa aja deh hehehe semoga jadi lebih baik yaa ehehehe duuuh Indonesia... Drama deh! ahahahaha

Akhirnya gw rebahkan diri dan sempat cek Noega. Karena tadi ada sms masuk kan pas gw jalan pulang. Nah sekarang ini gw lihat sms dari siapa itu. Ternyata dari Dinda. Benar saja, dia sms gw lebih dulu. Kalau tadi gw yang terjebak macet, sekarang dia yang terjebak macet. Tapi sepertinya tidak begitu lama, karena seiring perbincangan kami pada malam ini.. Dalam beberapa set balas membalas sms itu dia katakan kalau di sudah di rumah. Jadinya pada malam ini kami kembali berbincang. Berbincang banyak hal. Sesekali gw iseng ngegombal ahahaha kirain gw enggak bisa. Ternyata bisa lho ahahaha tapi jauh lebih menarik adalah di saat kami mulai kepo dengan urusan hati dan akhirnya malah jadi kepo parah di saat membahas hari ulang tahun. Agak bingung juga sih.. Kayaknya Dinda pikun deh. Ahahaha masak dia hari ini nanya dari mana gw tahu kalau dia adalah orang Jawa ahahaha padahal jelas-jelas pada waktu aesemen ke sekolah beberapa hari lalu dia sendiri yang bilang soal itu ahahaha aah kalau ada orangnya udah pasti gw jitak deh ahahaha

Akhirnya kami terus berbincang. Awalnya ya enggak jelas. Tapi memang sejujurnya perbincangan kami tidak jelas arahnya. Apa yang bisa kami bahas ya kami bahas. Tapi memang momen kepo pada malam ini terasa sangat menyenangkan. Seperti inikah rasanya mempunyai sahabat dalam rupa manusia? Selama ini sahabat gw cuma Odiele dan Piyohezel. Dua-duanya adalah anjing. Bukan manusia. Dulu gw punya sahabat. Tapi mengetahui kalau mereka suka datang dan pergi sesuka hati, predikat sahabat itu akhirnya menghilang. Berganti menjadi teman. Tapi untuk Dinda sejujurnya gw juga belum terlalu yakin sih. Masih butuh banyak data supaya keputusan yang gw ambil enggak salah. Akhirnya sampai pada sekitar pukul sepuluh kami berbincang via sms. Selesai dengan sendirinya. Karena apa gw lupa. Tapi pada pukul sepuluh-an itu gw mulai merasa ngantuk enggak ingin ketiduran lagi, gw pun sadar untuk segera sudahi semua ini. Bersiap untuk tidur. Ucapkan selamat malam dan tertidurlah gw tidak berselang lama setelah kedua mata ini terpejam ehehehe

Haaah done untuk hari ini yaa ehehehe akhirnya setelah berhari-hari mendekam di rumah tanpa kegiatan.. Pada hari ini gw dapati kegiatan yang yaah so so lah bisa dikatakan cukup membuat aktivitas pada hari ini cukup beragam ehehehe walau pagi harinya tetap bingung mau ngapain. Mau buat apa, mau bunuh waktu pakai apa. Untungnya ada PSP ahahaha.. Jadinya enggak garing-garing amat. Gw malah bingung dan enggak nyangka aja bisa secepat itu waktu berlalu ahahaha setelah itu rapat dan pulang selebihnya sms-an sama Dinda ahahaha menyenangkan sih semuanya itu. Terlebih saat bisa kembali berbincang dengan Dinda.i selangkah lebih berani untuk memberikan predikat sahabat suatu hari nanti kepada Dinda ahahaha mungkin memang hari ini menyenangkan. Mungkin juga karena ada Dinda makannya hari ini menyenangkan. Mana yang mungkin? Dua-duanya mungkin saja terjadi secara bersamaan ahahaha apa lagi pada saat kepo-kepoan malam hari ini huahahaha rasa-rasanya begitu seru. Tapi gw memang bukan tipe orang yang tega melihat orang lain kepo karena gw. Jadinya ngalah deh ahahaha padahal gw kepo sama Dinda itu usaha lho ahahaha enggak juga sih. Itu info timeline-nya beliau ahahaha haaaah menyenangkan! Terima kasih Tuhan untuk hari ini. Terima kasih untuk hidup yang diperpanjang. Terima kasih untuk segalanya. Untuk cerita, canda, tawa, duka, suka, dan mungkin juga air mata. Ehehehe untuk hari ini sih enggak masuk ke dalam ranah sedih. Ada air mata mungkin itu pas bangun ahahaha reaksi spontan psikilogis dan biologis orang baru bangun kan biasanya matanya berair tuh ahahaha tapi hari ini enggak ada kejadian buruk. Semuanya baik ehehehe terima kasih untuk semua orang. Untuk keluarga, teman-teman, sahabat, adek-adek angkat, dan mungkin kalau selama ini ternyata gw punya musuh (ya gw sih enggak merasa punya. Tapi belum tentu dengan orang lain terhadap gw ahahaha). Karena kalian semua hari ini menjadi baik. Terutama untuk Dinda hehehe sehat-sehat ya untuk nyokap lu hahaha anak baik.. Mau nemenin nyokap ke rumah sakit. Kalau gw, kadang gw ogah untuk hal macam itu ehehehe tapi tergantung juga sih ehehehe hari ini sesuai wishes dari lo. Gw gunakan kepo sebagai judul hari ini ehehehe makasi ya teman. Menyenangkan bisa kembali berbagi pada hari ini. Hari ini sangat baik, jujur gw curiga kalau besok mungkin akan ada sesuatu yang kurang baik. Ya hanya sekedar firasat sih. Tapi semoga saja esok lebih baik yaa ehehehe terima kasih! Ehehehe :)

Jumat, 27 April 2012

Rabu, 25 April 201: I told you, I'm not shy to say I like you :)

Hari ini libur lagi. Horeee! Ahahaha tapi tetap saja dengan sendirinya bangun pagi. Begitu bangun, jujur masih saja terlintas pikiran tentang Virgine. Tapi itu sudah enggak mau gw ambil pusing. Suka-suka otaknya aja deh. Plus pengaruh hati. Sepertinya memang gw juga sudah mati rasa. Jadi ya sudah. Biarkan saja ehehehe..

Begitu bangun, gw langsung ambil Noega. Dengan bantuannya, gw mencoba mencari tahu soal waktu. Lihat layarnya sejenak, dari sana gw tahu bahwa sekarang sudah pukul tujuh ahahaha cukup siang juga ya ternyata gw bangun pada hari ini. Menurut standard gw pribadi ini sih siang. Jadi yang di atas tadi gw ralat yaa ehehehe jadinya hari ini gw bangun siang ahahaha penting abis!

Setelah bangun, gw coba untuk kumpulkan nyawa. Selama kurang lebih sepuluh menit gw mager. Akhirnya gw ngulet. Guling ke kanan, guling ke kiri. Mencoba merenggangkan urat syaraf yang kaku dan setelah itu, dengan Noega gw ucapkan pagi pada dunia ehehehe.. Enggak lupa juga hening dan berdoa, bersyukur untuk hari yang baru. Berharap semoga hari ini baik. Setelah itu gw pun lanjut dengan mengirimkan sms ucapan selamat pagi ke Dinda. Gw lakukan terus, karena gw mendapatkan perasaan senang dengan melakukan hal yang sederhana ini. Sepertinya Noega menjadi kembali berfungsi sesuai dayanya: alat komunikasi hehehe tapi semua itu gw lakukan terlebih karena respon Dinda positif sih sama gw. Dinda baik dan asyik untuk diajak ngobrol.

Gw sms dan segera setelah itu, sambil menunggu balasan (gw percaya kalau pasti akan dibalas) sempatkan diri untuk nonton tv. Lumayan, pagi ini kembali bisa luangkan waktu. Energizer dengan kartun pagi ehehehe.. Langsung saja gw ambil remote tv. Tidak beberapa lama, akhirnya gw luangkan beberapa waktu gw di pagi ini untuk fokus pada layar kaca ehehehe lumayan. Magernya nyaman hehehe sampai kurang lebih pukul sembilan pagi ini gw luangkan waktu untuk kartun pagi. Selebihnya? Enggak jelas. Ahahaha yaa begini deh kalau sudah hari libur. Tampak sangat tidak teratur ehehehe

Tapi di sela-sela kartun pagi sms gw sama Dinda dibales kok, maka sempat deh tuh menyambi sms-an. Tapi enggak lama. Karena sepertinya hari ini Dinda juga ada kegiatan sendiri. Begitu juga dengan gw. Apa kegiatan gw? Enggak ada ahahaha akhirnya selesai dengan kartun pagi, gw sempatkan diri untuk keluar dari kamar. Langsung menuju ke meja makan. Kebetulan nyokap masak sup krim jagung. Sup krim instant sih.. Tapi enggak tahu kenapa, enggak terasa kalau itu produk instant sih. Enak banget ahahaha nyokap memang luar biasa!

Gw bilang enak karena gw sudah makan ehehehe jadi ceritanya komentar gw itu muncul setelah gw menyuap sendok pertama sup krim tersebut ahahaha padahal kalau gw yang buat enggak enak-enak banget. Nyokap ini pakai sihir atau mungkin bumbu rahasia kali ya? Tentunya yang enggak gw ketahui sebelumnya ahahaha setengah jam luangkan waktu untuk sarapan, setelah itu gw pindah lokasi lagi. Masuk ke dalam kamar mandi. Segera setelah itu, gw langsung saja gebyar gebyur mandi membersihkan diri ehehehe

Mandi selama kurang lebih lima belas menit. Setelah itu, gw keringkan badan gw. Dengan balutan handuk, gw keluar dari dalam kamar mandi dan kembali ke dalam kamar hehehe.. Langsung saja berganti pakaian. Sempat cek Noega lagi setelah itu. Gw kira akan ada sms lagi dari Dinda. Tapi pada kenyataannya tidak demikian. Ya sudah. Mungkin dia sedang berkutat dalam aktivitasnya pada hari ini. Enggak akan gw ganggu. Enggak mau gw ganggu juga soalnya ehehehe itu kan harinya dia, hidupnya dia. Pengalaman mengatakan bahwa membiarkan orang untuk aktif dan tentram dalam dunianya sendiri itu baik ehehehe

Jadi mungkin itu juga sebuah pertanda bagi gw untuk mencari kegiatan gw sendiri. Karena memang kalau enggak ada kegiatan, satu hari itu akan terasa sangat lama. Walau tetap 24 jam sehari.. Entah kenapa pasti dan memang akan terasa lebih lama. Hahaha sudah banyak pengalaman dengan relativitas waktu soalnya ehehehe.. Ya sudah.. Mau tidak mau gw harus cari kegiatan yang bisa gw pakai untuk mengisi waktu di hari ini. Enggak bisa banget untuk gabut. Kalau di kampus itu terasa banget. Gabut sedikit pasti langsung mampet. Moodnya langsung jadi enggak enak gitu ahahaha serba salah ya jadi pribadi yang introvert ahahaha gawat banget kalau sampai nganggur tanpa kegiatan ehehehe

Akhirnya gw mencoba mencari kegiatan. Gw coba untuk merenung di tepian ranjang. Memperhatikan sekeliling dan pada akhirnya gw dapati bahwa sepertinya segala macam benda atau artefak yang mengingatkan gw akan Virgine harus dengan segera gw bersihkan. Kalau tidak begitu, selamanya gw akan terus terkurung dalam bayang-bayang cinta yang mungkin sekarang udah enggak ada. Gw lakukan itu untuk menyelamatkan kesehatan mental gw. Lepas dari rasa benci atau pun marah. Karena jujur gw bukan orang yang suka menyimpan dendam. Apa yang terjadi untuk hari ini cukuplah untuk hari ini saja. Hari esok adalah hari yang baru. Isinya pun harus baru. Sesederhana itu pola pikir gw untuk bisa tetap waras di tengah dunia yang mungkin mulai gila, atau bahkan malah semakin gila? Hai dunia, putuskan jawaban mana yang benar ahahaha *ini juga kayaknya mulai gila. Ngomong sendiri gini ahahaha*

Hari sudah siang. Gw enggak tahu pastinya sekarang pukul berapa. Tapi akhirnya memang hal itu gw lakukan. Semua pernak pernik, benda-benda dan segala macam artefak yang bisa mengingatkan gw sama Virgine, gw bereskan. Mulai dari boneka, gantungan, kamus bahasa Korea dan bahkan dompet yang sedang gw pakai pada saat ini. Semua itu pemberiannya. Semua itu dari dia. Gw sama sekali enggak ingin menggunakan itu lagi. Sama sekali enggak ingin kembali pada masa lalu yang mungkin akan menyakitkan untuk gw kenang. Terlampau indah. Terlampau pahit juga. Ekstrem ya semuanya ahahaha akhirnya semua itu gw bereskan.

Sebelumnya gw ingat kalau di dalam lemari, gw punya laci yang cukup besar. Beberapa benda seperti cincin, surat, dan aneka foto sudah lebih dulu gw masukkan di sana. Kini semuanya akan gw masukkan ke sana. Karena masih ada ruang dan sepertinya memang itulah tujuan dari kenapa ada laci. Oh iya, barang-barang butik juga gw letakkan di lemari yang jarang sekali gw buka. Boneka gw letakkan di sana. Agak berat memang. Kembali ada air mata yang tanpa gw sadari menetes dan membasahi pipi. Tapi sepertinya itu akan menjadi air mata yang terkahir. Semuanya sudah gw pindahkan. Tinggal satu nih.. Memindahkan dompet. Tapi pada kenyataannya dompet yang gw punya dulu memang tak layak pakai lagi. Jadi gw pikir ya okelah. Terpaksa untuk dompet gw akan gunakan terus. Mungkin suatu saat akan gw ganti. Atau gw akan coba hapus link antara Virgine dan dompet itu. Anggap saja itu sebuah gift yang netral dari seorang teman.

Ya gimana? Habis gw enggak punya dompet lagi juga ahahaha ya sudahlah.. Akhirnya setelah selesai memindahkan semuanya ke dalam laci lemari, gw pun mencoba menarik hembuskan nafas. Mencoba membuat keadaan terasa lebih baik. Jadinya memang lebih positif. Terasa banyak sekali energi dan semangat yang pure semangat di kamar gw ini. Sepertinya gw siap untuk memulai babak yang baru. Entah itu hidup secara keseluruhan atau pun cinta. Ya lihat saja nanti bagaimana jadinya ya ehehehe segera setelah itu, gw rebahkan diri. Gw rebahan di atas ranjang dan sempat melihat display jam pada Noega. Ternyata sudah pukul satu siang. Satu lewat lebih tepatnya. Tapi pastinya lewat berapa, gw enggak ingat ehehehe akhirnya gw rebahan dan enggak pakai lama kemudian lanjutkan lagi dengan kegiatan yang lain.

Gw putuskan untuk me time. Kenapa? Karena gw enggak punya ide lagi harus ngapain. Maka gw putuskan untuk me time. Toh memang sekarang sedang dalam konteks waktu luang. Jadi based on context, semuanya sah untuk dijadikan saat untuk me time. Segera saja gw ambil Noega. Gw mulai ketak ketik dan enggak berselang lama, masuklah gw ke dalam dunia khusus dengan aliran waktu khas me time hehehe padahal hanya ketak ketik lho! Enggak lakukan hal yang lain ehehehe fokus utamanya hanya membuat entri day by day. Real entri hehehe

Tapi enggak juga benar-benar full me time. Sesekali kalau sudah suntuk ya gw twitteran. Tapi itu hanya sebagai selingan. Fokus utamanya tetap me time. Sampai pada akhirnya sekitar pukul empat sore hari ini gw selesai dengan me time. Gw baru ngeh kalau hari sudah menjadi sore ya saat selesai me time. Saat itulah gw menyempatkan diri untuk cari tahu tentang status waktu yang berlaku ehehehe segera setelah itu, gw coba untuk iseng sms Dinda lagi. Lebih karena gw merasa sepi sih. Jadinya gw butuh teman untuk hadir dan temani gw biar gw enggak lantas terpuruk dalam sepi. Karena sumpah.. Rasanya itu enggak enak banget ehehehe

Dengan segera setelah sms dikirim, gw menunggu lagi. Sambil menunggu, gw pikir melakukan hal lain bisa membantu gw untuk tidak jenuh. Pada akhirnya gw putuskan untuk langsung saja lanjut dengan update blog. Entri day by day yang telah selesai gw buat tadi, langsung gw masukkan ke dalam blog. Beberapa menit nyalakan Hani, sambungkan dengan internet dan menjelajahlah gw ke dalam dunia maya. Masuk ke dalam blog dan dengan segera update kumpulan entri day by day dengan entri baru dari me time hari ini. Segera setelah itu, gw beraling dari dalam blog ke e-book. Sejenak gw update di sana dan selesai sudah proses update sejarah tertulis dari hidup gw yang sederhana dan biasa ini ehehehe jadi istimewa buat gw, karena ini hidup gw ahahaha ngerti? Enggak? Enggak wajib juga untuk dimengerti kok. Jadi? Santai saja ahahaha :p

Akhirnya selesai dengan blog. Tapi entah kenapa, kalau satu hari saja gw enggak cek e-mail danm facebook itu kok rasanya ada yang kurang sih. Pada akhirnya gw beralih ke dalam e-mail. Gw cek sejenak dan akhirnya dengan segera selesai, setelah mengetahui tidak ada e-mail yang penting. Tidak ada juga pesan yang menyangkut kuliah. Jadi sign-out. Setelah itu, gw beralih ke facebook. Niat awalnya hanya untuk cek ada notification apa di sana. Tidak ada hal lain. Hanya itu. Sumpah demi Tuhan, gw sama sekali enggak ada tujuan lain. Lagi pula siapa juga yang gw cari di dalam facebook? Enggak ada. Dulu mungkin ada. Tapi sekarang? Ahh sudahlah..

Tapi tidak sengaja gw melihat Virgine online. Mungkin sedang chat dengan keluarga atau pacar barunya. Gitu-gitu kan dia juga enggak bisa jauh dari orang tua. Gw tahu itu dengan pasti. Awalnya gw enggak pedulikan. Biarkan sajalah.. Toh gw juga udah enggak punya kepentingan lagi. Tapi entah kenapa gw merasa kalau hubungan pertemanan ini perlu diperbaiki. Masih ada masalah nih. Maka dengan niat baik gw coba sapa dia. Hanya ingin menyapa dan berharap kami bisa berbincang. Tapi apa yang gw dapati? Apa yang sudah sering gw dapatkan, kembali gw dapatkan pada sore hari ini. Setelah gw chat, tidak ada balasan sepatah dua patah kata. Tapi yang ada malah Virgine langsung off. Luar biasa! Dalam hati gw katakan untung sudah putus. Enggak ada lagi juga yang harus gw sesakkan di hati. Sudah enggak ada isinya juga. Ya sudahlah.. Kalau memang karena cinta gw harus kehilangan sosok teman dan sahabat terbaik. Gw siap! Gw tanggung semua resikonya. Pastinya ini juga akan kelak mengubah masa depan gw. Ya walau hal itu belum terjadi. Tapi dari perubahan di masa kini, dampaknya pun akan tetap terasa nanti. Itulah waktu yang siklikal bukan longitudinal ehehehe

Oke gw rasa cukup untuk saat ini. Dengan segera gw tutup browser dan gw matikan Hani. Sekarang gw mencoba untuk mencari teman untuk berbagi cerita. Beban dan uneg-uneg ini harus segera dibuang jauh. Akhirnya gw sms Dinda lagi. Kali ini lebih karena gw takut ada hal yang buruk terjadi padanya. Lebih karena takut mungkin dari sekian sms yang pernah gw kirim itu.. Ada yang tidak berkenan bagi dia. Jadinya gw tanya apakah gw salah bicara. Karena gw butuh penjelasan atas semua ini. Sms pun dikirim.. Tidak lama berselang, setelah gw dapatkan laporan bahwa sms gw ke Dinda itu terlah berhasil dikirim gw pun kembali menunggu. Ada keyakinan yang besar di dalam diri untuk gw bisa mendapatkan balasan sms dari Dinda.

Sore sudah usai, kini hari masuk ke permulaan malam. Beberapa menit setelah sms dikirim.. Gw pun akhirnya dapati sms balasan. Ternyata semua kekhawatiran gw tidak terbukti ahahaha ternyata untuk masalah relasi dengan orang lain itu, gw agak paranoid ya ahahaha atau mungkin lebih tepat kalau gw bilang neurotik. Cemas hanya dalam tataran kognitif yang tidak dapat dibuktikan lebih lanjut. Tapi memang sejujurnya merasa cemas ehehehe dari sms Balasan itu, gw tahu bahwa sesungguhnya gw enggak dapat balasan bukan karena Dinda merasa terganggu oleh apa. Dia bahkan minta maaf sama gw. Karena rupanya semua itu terjadi karena adanya mekanisme pending dan hilang. Kalau smsnya tidak pending.. Ya lantas hilang pada saat proses pengiriman. Jadinya gw enggak dapati balasan ahahaha yaa nasib yaa ahahaha

Gw sih percaya dengan apa yang Dinda katakan. Pasalnya di sms malam ini dia katakan bahwa dia akan kirim ulang sms yang harusnya gw terima. Durasinya cepat sekali. Gw akhirnya yakin bahwa itu memang murni mekanisme copy-paste. Tidak lantas berbohong dan kemudian baru mengetik sms-nya. Karena sebenarnya tadi memang belum mengirim. Tidak seperti itu tuh ehehehe gw percaya sama Dinda ehehehe pada akhirnya malam ini gw dan Dinda kembali berbincang seru via sms. Apa saja kami bicarakan. Seakan-akan memang kalau sedang berbincang sama dia, gw ini enggak pernah kehabisan topik perbincangan. Selalu ada saja gitu yang bisa didalami menjadi sebuah topik perbincangan yang cukup seru dan menarik ahahaha cinta juga ada di sana. Di dalam perbincangan.. Kami sesekali membahas tentang cinta ahahaha

Nah.. Pada bagian cinta inilah akhirnya gw coba beranikan diri untuk berbagi uneg-uneg. Apa yang tadi gw alami di facebook, gw ceritakan ke Dinda. Gw kira dia akan merasa bahwa hal itu tidak penting bagi dia. Tapi pada kenyataannya sih enggak begitu. Dinda malah memberikan gw semangat. Memberikan gw banyak dukungan untuk tidak lantas terus menerus terpuruk dalam masa lalu yang sifat baik dan buruknya itu campur aduk macam cinta antara gw dan Virgine dahulu kala ahahaha jadinya pada malam ini kembali ada semangat. Jujur gw merasakan have fun banget. Setiap kali bisa sms Dinda, bertukar kisah dan pengalaman. Bercanda dan hura-hura dengan aneka kata tertulis. Itulah kenapa pada akhirnya...

Pada akhirnya gw katakan kalau gw suka sama Dinda. Suka lho ya bukan cinta. Gw katakan kalau memang gw selama ini belum pernah rasakan apa yang sekarang gw rasakan. Dalam konteks pertemanan yang seperti ini tidak pernah gw rasakan. Dulu, yang semacam ini gw rasakan dalam konteks percintaan. Karena itu jelas berbeda. Lebih menyenangkan yang di dalam konteks pertemanan seperti ini. Gw katakan kalau gw suka. Apa balasan Dinda? Dia tertawa dan nyatakan bahwa gw terbilang orang yang frontal. Dalam hal apa? Mungkin menyatakan perasaan. Tapi dengan segera gw perjelas. Suka yang gw maksud adalah sebagai teman. Ini suka bukan cinta. Maka jadilah setelah itu kami makin seru berbincang. Apa saja kami bahas terutama untuk agenda rapat esok hari yang ternyata Dinda tidak bisa ikut karena satu dan lain hal ya sudah enggak apa. Memang kadang setiap orang mempunyai urusannya masing-masing ehehehe ya gw hargai itu.

Terus sms-an dan akhirnya sampai pada sekitar pukul sembilan malam (gw ingat karena gw lihat jam), gw mulai merasa ada kantuk yang datang menyerang. Tapi entah kenapa, tidak seperti biasanya. Rasa kantuk ini sama sekali tidak gw hiraukan. Paling gw berespon hanya menguap dan kucek-kucek mata. Lantas enggak gw turuti untuk langsung bersiap tidur. Gw malah sebisa mungkin ingin terus sms-an sama Dinda. Masih banyak kesenangan yang ingin gw dapatkan. Gw ingin supaya hari ini enggak lekas berakhir. Hari yang begitu baik ini.. Gw ingin supaya benar-benar habis terpakai selama dua puluh empat jam penuh. Akhirnya gw memang memaksa untuk terus sms-an. Tapi apa mau dikata, tampaknya tarikkan dan paksaan alam bawah sadar gw lebih kuat. Tanpa gw sadari, pada suatu momen saat gw menunggu sms balasan yang terjadi adalah gw ketiduran ahahahaha enggak ngerti lagi deh. Kenapa sih enggak dibiarkan senangnya total? Ahahaha kenapa harus sedih doang yang total hehehe mungkin biar seimbang kali ya? *tanya sendiri, jawab sendiri. Fix sudah gila ahahaha* iya jadinya gw ketiduran ahahaha

Ahahaha enggak asyik banget yaa akhirnya harus ketiduran lagi. Jadinya bukan selesai, tapi hari ini dipaksa untuk selesai ahahaha agak disayangkan sih yaa.. Tapi enggak apa. Apa yang terjadi pada hari yang kembali dipaksa selesai ini baik kok. Semua yang terjadi pada hari ini, apa yang gw alami, apa yang gw lakukan secara sadar memberikan himbauan sama gw untuk tidak lagi terlampau memusingkan masa lalu. Pacar kemudian putus. Itu menjadi teman. Tidak menjadi sahabat karena fakta yang terjadi saja seperti itu. Macam orang asing dari negeri antah berantah. Karena teman, maka enggak seharusnya gw pusingkan. Datang pergi sesuka hati ya biar sajalah. Intinya adalah hari ini gw secara sadar merelakan Virgine pergi. Cukup untuk semuanya. Gw secara pribadi enggak benci sama dia. Tapi gw enggak suka sama pola pikirnya. Bagi gw terkesan sangat tidak dewasa. Tapi itu opini gw sih. Bebas kalau mau dibantah. Tapi pada akhirnya ya memang bye Virgine. Semua yang sudah berlalu biarlah berlalu. Itu akan jadi kisah menarik di dalam perjalanan hidup ini. Sekarang hari yang baru. Gw ingin jalani setiap hari barunya dengan hati. Menaruh hati pada setiap hari yang baru. Gw rasa itu jauh lebih baik. Dari pada terus memusingkan masa lalu. Kamar gw sekarang sudah bebas dari energi negatif masa lalu, semuanya sudah terkunci rapat di dalam laci. Enggak akan gw buka lagi. Akan gw suruh orang lain buka dan kembalikan ke Virgine, kalau nanti gw sekarat dan mau mati. Ya semacam wasiat gitu deh ahahaha yup! Lembaran lama selesai, lembaran baru gw mulai. Gw mulai berani membuka hati. Mencoba untuk kembali menyukai sosok yang baru. Sebagai teman atau sahabat, tapi gw enggak punya cukup nyali untuk nyatakan cinta. Tidak untuk saat ini ehehehe karena dengan Dinda, pertemanan macam ini sepertinya jauh lebih menyenangkan. Persetan lah sama pacaran. Capek banget di segala aspek itu ahahaha mending sahabatan ehehehe terima kasih Tuhan untuk hari ini. Terima kasih untuk hidup yang diperpanjang. Terima kasih untuk segalanya. Untuk cerita, canda, tawa, duka, suka, dan mungkin juga air mata hehehehe untuk semua upaya move on yang gw lakukan pada hari ini. Move on di sini bukan lantas mencari pacar atau cinta yang baru. Gw lebih suka terminologi move on sebagai sebuah proses di mana akhirnya gw bisa mulai dengan ringan melangkahkan kaki maju ke depan. Meninggalkan sebuah babak, sebuah lembaran lama dan beralih ke dalam babak kehidupan baru yang tentu saja lebih baik. Walau tanpa cinta ehehehe sekarang bagi gw enggak penting-penting amatlah soal cinta. Sejauh gw enjoy dengan hidup gw. Cinta mungkin akan dengan sendirinya datang ahahahaha peduli amat aah aku amatan ahahaha terima kasih juga untuk semua orang. Untuk keluarga, teman-teman, sahabat, dan adek-adek angkat gw yang mungkin hadir pada hari ini. Terima kasih! Terutama untuk Dinda yang kembali memberikan warna dominan pada kanvas kehidupan gw hari ini. Banyak orang yang torehkan warnanya. Tapi Dinda menjadi warna yang dominan. Tapi tetap hari ini penuh dengan warna ehehehe.. Bagi teman-teman orang lain yang sekarang tampak sibuk dengan dunianya. Semoga beruntung. Terutama untuk Virgine ya baik-baik aja lu di sana. Selesai babak gw dan lu sampai hari ini. Please banget jangan kembali kalau cuma ingin nyakitin gw lagi. Gw jauh lebih baik seperti ini. Dengan teman-teman dan beberapa sahabat ahahaha padahal cuma dua: Odiele dan Dinda (ini juga baru calon sahabat) ahahaha terima kasih untuk kalian semua. Tanpa kalian, hari ini tidak akan menjadi sebaik ini. Walau minim kegiatan, kehadiran kalian sudah memberikan 'kesibukkan' bagi gw di hari ini. Terima kasih! Hari ini baik. Semoga esok lebih baik ya! Penting juga untuk diutarakan, semoga ada hari esok ehehehehe selamat tinggal lembaran lama, please be nice to me lembaran baru ehehehe :)

Kamis, 26 April 2012

Selasa, 24 April 2012: Flashback singkat dan akhirnya suntuk mutlak (>.<)

Hari ini gw mulai hari dengan seperti biasa. Gw mulai dengan bangun pagi. Pagi ini kembali gw bangun tanpa bantuan alarm atau gadget penarik jiwa dari alam bawah sadar menuju alam sadar ehehehe.. Dengan sendirinya gw terbangun. Begitu bangun, gw langsung saja masuk ke dalam saat dimana gw mengumpulkan kesadaran. Sekilas gw kembali teringat akan sosok Virgine. Enggak bisa lakukan apa-apa lagi selain tersenyum. Meyakinkan diri bahwa semua yang terjadi adalah baik. Sekali pun tidak semua kejadiannya secara nyata adalah baik.

Menutup semua adegan mellow di pagi hari ini dengan tarikan nafas yang panjang dan satu hembusan yang kuat. Sugesti memang, merasa dengan hembusan tadi semua energi dan feeling negatif akan masa lalu bisa turut hilang larut dalam aliran udara sekitar. Barulah kemudian gw mencoba mencari tahu apa yang harus gw lakukan pada hari ini. Akankah gabut seperti kemarin atau malah ada kegiatan dan kseibukkan lain? Enggak tahu, pada saat ini gw mencoba melihat semua kemungkinan itu. Sampai pada akhirnya gw ingat kalau hari ini harus datang ke SMA untuk mengurus perihal magang konseling.

Segera saja setelah tahu gw harus lakukan hal itu, kegiatan berikutnya yang gw lakukan untuk mengisi hari ini adalah mengucapkan selamat pagi kepada dunia gw di dalam twitter. Sepertinya yang gw ucapkan baik adanya sehingga banyak respon balasan positif dari teman-teman. Memang ucapan itu gw peruntukkan bagi semua orang. Tidak ada tujuan khusus. Hanya the general good morning ehehehe.. Setelah itu sempat juga kirim sms ucapan selamat pagi ke teman gw Dinda. Kemudian mencoba mencari konfirmasi mengenai rencana ke SMA ini ke Rena; teman gw yang juga adalah teman saru kampus, satu fakultas, satu SMA ahahaha sempit sekali ya dunia ini? Ahahaha andai untuk cinta dunia juga bisa menjadi sempit.. Ehehehe agakngayal.com ahahaha

Segera saja setelah gw kirim dua sms tersebut, gw dapati balasan dari Rena, dia mengatakan bahwa hari ini gw dan dia akan bertemu di SMA pada pukul sepuluh. Memang dugaan gw tepat, adalah pada pukul segituan. Karena males juga kan kalau harus dimulai dari pagi ehehehe barulah setelah mendapat kepastian, gw mulai sadari bahwa saat ini gw punya waktu luang. Langsung saja tanpa membuang banyak waktu lagi.. Gw langsung ambil remote tv yang ada di bawah bantal. Gw nyalakan tv dan jadilah gw berikan sebagian waktu gw di pagi ini pada layar kaca. Gw sempatkan diri untuk energizer dengan kartun pagi. Jujur sekarang sudah jarang gw bisa lakukan ini. Dari satu minggu cuma satu hari yang jelas bisa. Hari Minggu ahaha akhirnya jadilah selama kurang lebih dua jam gw habiskan waktu dengan tv.

Romantis yaa! Enggak punya pacar jadinya pacaran sama tv ahahaha sucks abis.. Akhirnya sambil nonton tv tadi, sempat sih berbalas sms dengan Dinda. Tapi enggak intens. Sepertinya Dinda sedang sibuk, atau mungkin BlackBerry-nya lagi kumat ahahaha ya sudah maklum deh. Lagi pula hanya teman. Untuk apa pula melakukan sebuah hubungan yang intens. Cinta? Entahlah.. Sepertinya gw kapok untuk jatuh cinta. Berulang kali cinta datang, tapi langsung gw tampik. Gw hindari. Enggak mau lagi deh. Sendiri saja, enggak apa. Toh sendiri di sini juga gw masih punya teman-teman. Keluarga. Tetap masih ada sosok yang signifikan kok ehehehe gw kan bukan tarzan. Bukan juga mansuia gua. Masih harus tetap lakukan sosialiasasi. Karena pada hekekatnya gw adalah manusia. Manusia adalah mahluk sosial ehehehe

Yaak setelah selesai dengan tv, gw kemudian memutuskan untuk keluar dari dalam kamar. Mencoba melihat apa yang terjadi dengan dunia di luar kamar ahahaha.. Dengan segera gw langsung keluar dan masuk ke dalam ruang tengah. Sempatkan diri untuk sarapan. Menyantap makanan alakadarnya yang nyokap sajikan di atas meja. Tidak lama, hanya sekitar setengah jam. Setelah itu gw bergegas masuk ke dalam kamar mandi. Gw mulai persiapan untuk bepergian pada hari ini dengan gebyar gebyur pagi ehehehe dengan segera masuk ke dalam kamar mandi. Gw mandi selama kurang lebih lima belas menit. Sunyi.. Untuk pagi hari ini gw sama sekali enggak bersenandung. Lebih tepatnya bisa dikatakan gw sedang tidak ingin bersenandung. Ingin fokus mandi kali ya ahahaha ya kali mandi aja pakai fokus ahahaha luar biasa sekali ya wkwkwkwk.. Akhirnya setelah selesai mandi pun gw mengeringkan badan handuk.

Dengan menggunakan handuk yang sama, gw langsung membalut badan gw. Karena gw enggak pernah bawa baju ganti ke dalam kamar mandi. Kecuali sedang berada di rumah orang lain ahahaha yaa kan di mana bumi dipijak di situ langit dijunjung. Gw berlaku sesuai dengan tempat. Semua itu tidak dilakukan secara otomatis but based on analisis konteks ehehehe berguna sekali ya kuliah di fakultas psikologi ehehehe segera setelah itu, gw keluar dari dalam kamar mandi. Berjalan masuk ke dalam kamar gw. Di dalam kamar gw sempatkan diri untuk berganti pakaian. Untuk hari ini gw kenakan pakaian rapi. Celana bahan, kemeja, dan sepatu cats. Segera setelah itu.. Gw persiapkan ransel. Ya isinya simple aja, karena ini bukan untuk kuliah ehehehe dalam hitungan beberapa puluh menit.. Serangkaian persiapan untuk kunjungan ke SMA ini pun usai ehehehe

Segera setelah mempersiapkan isi ransel, gw pun dengan segera menyempatkan diri untuk berdoa pagi. Masih tetap di dalam kamar. Gw masuk ke dalam keheningan. Gw mulai doa dengan mengucap syukur untuk hari yang baru. Berharap hari ini baik. Enggak lupa juga berdoa untuk Virgine. Berharap juga semoga harinya baik di sana. Best wishes untuknya. Untuk teman-teman gw, Dinda, dan semua sosok teman yang signifikan di dalam hidup gw. Dirangkum jadi satu saja dengan kata "teman". Setelah itu gw pun keluar dari dalam kamar. Menyempatkan diri pamit sama nyokap. Kebetulan bokap sudah pergi entah kemana, sepertinya ada urusan. Setelah itu, gw pun kenakan perlengkapan berkendara. Keluarkan motut dan langsung saja tancap gas motut memulai perjalanan ke SMA gw. SMA kolese Gonzaga ehehehe biasa disebut dengan nama Gonz. Segera saja tancap gas begitu gw tahu tidak ada lagi persiapan yang terbengkalai ehehehe

Langsung saja cabut tancap gas. Tidak beberapa lama berjalan, gw sempatkan diri untuk mampir ke sebuah SPBU. Tampak sepertinya motut begitu lapar. Jarum indikator bahan bakarnya menunjuk tepat pada huruf "E" harusnya sudah habis tapi puji Tuhan masih bisa jalan sampai SPBU terdekat yang tentu saja searah dengan rute perjalanan ke Gonz hehehe tadinya gw kira akan dapati lalu lintas yang macet. Tapi enggak begitu. Iya enggak begitu pada awalnya. Tapi saat sampai di bilangan cawang.. Gw mendapati kemacetan yang luar biasa hebat. Dari sana sampai akhirnya sampai di Gonz itu... Gw dapati beberapa spot yang macet. Macet kalau masih jalan itu mending yaa.. Lha ini.. Macet enggak masuk akal. Stuck parah ahahaha kalau naik mobil sih enak nyaman ada AC. Gw naik motut.. Jok dan getaran mesin seakan-akan menimbulkan sensasi kalau pantat ini hilang ahahaha jadi kaku dan mati rasa gitu soalnya ahahaha

Rasanya seperti kembali pada zaman-zaman SMA dulu. Sepertinya dulu sering seperti ini. Tapi sekarang gw merasa bahwa sepertinya lebih dari itu. Gw dulu secara sering lalui rute ini bukan karena untuk kuliah. Tapi lebih pada untuk kencan bertemu dengan Virgine. Haaah kenangan masa lalu ya ehehehe beberapa tahun yang lalu rasanya indah sekali.. Tidak seperti saat ini ehehehe haah semangat Ignas! Ehehehe *wipe tears* ehehehe akhirnya setelah melakukan perjalanan penuh kenangan dan kemacetan selama kurang lebih empat puluh lima menit, gw pun sampai. Puji Tuhan bisa sampai dengan selamat. Langsung saja masuk dan parkir di ujung dekat dengan bangunan seminari ehehehe rumah gw dulu. Sebutan gw sekarang bagi tempat itu adalah penjara suci.

Gw parkirkan motut dan langsung saja gw bergerak menjauh. Enggak tahu mau kemana. Karena enggak tahu juga Rena sudah sampai apa belum. Tapi akhirnya gw putuskan untuk cek Noega. Siapa tahu saja ada info. Pada akhirnya gw lihat, ternyata ada sms dari Rena. Dia laporkan pada gw kalau dia sudah sampai. Gw coba balas untuk tanyakan di mana dia. Ternyata setelah dapat sms balasan lagi gw tahu bahwa Rena ada di kantin. Segera saja gw temui dia di sana. Ternyata dia datang bersama dengan nyokapnya. Bersalaman lah gw dengan nyokapnya. Duduk sejenak, karena masih harus menunggu seorang teman lagi untuk datang. Dia lah Riska. Menunggu tidak beberapa lama, gw dan Rena menunggu. Dari kejauhan Riska pun muncul. Segera saja setelah itu, kami bertiga berkumpul duduk bersama dan langsung merencanakan apa yang nanti akan kami lakukan di dalam bangunan sekolah almamater kami dulu ehehehe

Langsung saja kami bertiga berjalan masuk. Dengan segera langsung masuk. Gw sih bukan orang yang dengan santainya berjalan tanpa memperhatikan sekitar. Gw masuk saja sudah tampak dengan jelas banyak perubahan yang terjadi. Karena dulu tidak seperti ini. Lebih rapi memang, tapi tidak lantas membuatnya terlihat lebih santai. Gw lantas berpikir apakah ini cara mendidik yang baik? Kaku sekali ehehehe.. Akhirnya kami berjalan. Niat awalnya adalah untuk menemui kepala moderator. Karena sebelumnya yang memberikan janji dan perizinan kami dapat lakukan magang konseling adalah ya kepala moderator ini. Maka dengan segera kami menuju ke ruang tunggu tamu. Walau alumni, tapi konteks kami datang adalah sebagai tamu. Alumni yang meminta bantuan gitu deh ehehehe.. Segera saja kami duduk dan menunggu kapan kami dapat bertemu dengan kepala moderator. Awalnya sih santai, tapi setelah tanya sana sini sama orang yang lewat.. Pada akhirnya kami tahu bahwa sedang ada rapat para petinggi jadinya mau enggak mau harus menunggu.

Awalnya sih kami oke-oke saja. Tapi semakin lama, semakin tidak jelas. Akhirnya kami memutuskan untuk beralih ke dalam ruang BP. Di perjalanan kami melalui beberapa koridor. Sampailah kami di ruang BP. Dengan segera, langsung saja masuk ke dalam ruang tunggu di ruangan itu. Menunggu, duduk. Tapi tidak ada orang. Ya ampun.. Kenapa bisa sepi sekali seperti ini ya? Ahahaha akhirnya kami berulang kali mondar mandir ke dua ruangan tunggu tersebut. Sampai pada akhirnya gw dapati bahwa dari ruang tunggu moderator, kami bertemu dengan seorang guru BP. Katanya di ruang BP sudah ada orang. Bisa langsung ditemui saja guru di sana. Jadinya langsung saja ke sana. Benar saja ada orang. Ada guru namanya pak Pri. Berbincang singkat izin pun kami dapatkan setelah itu kami mencoba temui satu guru lagi namanya bu Siska. Dengan segera berbincang juga soal magang. Izin di dapat dan akhirnya selesai sudah urusan izin untuk magang pada sing hari ini ehehe kami bertiga pun berpisah jalan. Memutuskan untuk pulang ke rumah masing-masing ehehehe maka kembali lah gw ke tempat di mana motut gw parkirkan ehehehe mondar mandir gitu aja lumayan capek yaa ternyata ahahaha

Sesampainya di depan motut, gw enggak lantas langsung pulang sih. Dalam persiapan pulang, saat mengenakan perlengakapan berkendara lebih tepatnya. Gw secara random seperti dibawa pada masa flashback zaman gw SMA dulu. Enggak tahu kenapa. Tapi seakan-akan semua kenangan gw akan cinta, akan Virgine itu kembali terkuak semuanya. Mulai dari sebuah ruang kelas yang dulu adalah kelasnya Virgine. Ruang kelas yang dulu menjadi kesempatan gila bagi gw. Menyusupkan kado di pagi dini hari. Cabut dari seminari untuk lakukan itu. Bahkan saat gw sudah lulus, ruang kelas itu masih memberikan kenangan. Membuat gw bisa rayakan ulang tahun Virgine. Ulang tahun ke tujuh belas. Dengan kue seharga 100rb yang gw beli dengan pecahan uang lima ratus rupiah ahahaha kenangan indah banget. Ingin rasanya air mata ini mengalir. Tapi gw cegah ehehehe.. Segera saja setelah itu gw cabut dari Gonz memulai perjalanan pulang ke rumah.

Akhirnya gw langsung berjalan pulang. Enggak kalah gila dari pada saat berangkat tadi. Untung saja, kalau pulang gw punya rute yang lebih baik. Lewat belakang jadinya bisa lebih cepat sampai. Akan tetapi yang namanya macet, tetap saja macet. Jujur gw katakan itu bikin empet ahahahaha tapi puji Tuhan meski lama, gw bisa sampai di rumah dengan selamat ehehehe begitu sampai di rumah, gw langsung saja masuk ke dalam rumah. Gw parkirkan motut pada tempatnya. Setelah itu sempatkan diri untuk cuci muka, tangan dan kaki. Karena sempat gw melihat pada cermin besar di ruang depan muka gw kucel banget. Kusam hitam kayak habis kena semprot knalpot bisa kota ahahaha hitam legam wkwkwk.. Gw mencuci dan bersihkan diri, setelah itu berjalan masuk ke dalam kamar ehehehe langsung masuk ke dalam kamar dan akhirnya masuk ke dalam saat tidak dapat lakukan apa-apa ehehehe lebih tepatnya enggak tahu harus berbuat apa ehehehe bingung kalau enggak ada kerjaan macam ini.

Akhirnya gw di dalam kamar hanya rebahan di atas ranjang. Sempat mengecek Noega. Ternyata ada sms dari Dinda ehehehe dia bertanya apakah gw masih di Gonz. Di SMA tadi gw bilangnya, baru dari sana perbincangan terjadi. Akhirnya kami kembali seru-seruan berdua via sms. Fokusnya sih ya kegiatan gw. Enggak disangka ternyata Dinda tahu Gonz ahahaha jadinya seru gitu perbincangannya. Tapi sangat disayangkan biar kata seru, tetap tidak terjadi secara intens. Entah karena pending. Atau karena memang BlackBerry Dinda dan Noega gw bermasalah. Hari ini cukup menyebalkan. Enggak terima saja kalau sampai harus bocor lagi batrenya. Berapa banyak batre lagi yang harus gw beli? Arghhhh *banting Noega* ahahaha karena enggak ada jalinan komunikasi yang intens, maka dengan sendirinya perbincangan berakhir. Kadang ada, kadang tidak. Ya namanya juga teman, datang dan pergi sesuka hati sah-sah saja buat gw. Akhirnya untuk mengusir kebosanan gw mencoba melakukan hal yang lain lagi. Tapi apa itu gw enggak tahu. Saat ini sedang putar otak mencari kegiatan apa yang bisa gw lakukan ehehehe walau hari sudah menjelang malam masih merasa hari ini akan jadi hari yang panjang.

Akhirnya gw coba lanjutkan hari ini dengan bermain Gunbound. Tapi enggak tahu kenapa, rasanya gw sama sekali enggak bisa masuk ke dalam saat-saat yang menyenangkan. Sama sekali enggak bisa menikmati permainan yang gw lakukan. Maka dengan segera gw langsung saja sign-out dari Gunbound ahahaha tumben-tumbenan main malah jadi suntuk ahahaha akhirnya gw berhenti. Sekitar pukul setengah delapan malam gw tidak lakukan apa-apa lagi. Tapi jadinya malah apa yang sudah lama tidak gw lakukan, dengan sendirinya gw lakukan. Jadinya gw malah mikirin Virgine. Enggak tahu pasti kenapa. Tapi sepertinya memang hari ini gw enggak sanggup lagi untuk merepresi rindu yang sebenarnya selalu gw rasakan setiap hari ya ehehehehe jadinya gw hanya terdiam. Pikiran gw melayang tanpa arah, memikirkan sesuatu yang juga sama sekali tidak jelas arahnya. Akhirnya gw ngeh kalau sepertinya tidak boleh lama-lama terpuruk dalam keadaan ini. Akhirnya gw mencoba lakukan hal yang lain pada sekitar pukul sembilan gw mencoba untuk me time. Setidaknya ini lebih baik dari pada hanya diam saja. Tapi ternyata gw sudah terlampau lelah. Tidak lama berselang saat me time, sepertinya gw ketiduran. Gw katakan begitu, karena setelah me time gw sama sekali tidak ingat melakukan apa. Sepertinya memang ketiduran deh ehehehe

Hehehehe selesai juga ya akhirnya untuk hari ini. Tidak terlalu baik, tidak juga terlalu buruk. Sepertinya gw memang sedang di dalam sebuah proses sinkronisasi. Apa yang terjadi pada hari ini, ditimpali dengan apa yang pernah terjadi dahulu pada sebuah moment di masa lalu. Semuanya sedang dicoba untuk diselaraskan. Dirapikan agar tidak merusak apa yang kelak akan terjadi di masa mendatang. Mungkin kalau di awal blog gw menggunakan kata pembuka bahwa gw enggak akan melupakan Virgine, hal itu memang benar. Karena gw kan enggak ganti otak. Masih dengan otak yang sama. Toh ini juga kayaknya belum penuh. Hanya saja untuk saat ini sampai nanti dan entah kapan, gw enggak akan terlalu pusingkan dia. Kalau memang harus tidak terjadi hubungan lagi ya sudah. Semua ini pasti punya tujuan yang baik. Gw yakin akan hal itu walau mungkin tidak bisa gw rasakan secara langsung untuk saat ini ehehehe ya sudah.. Mungkin memang harus seperti ini prosesnya. Agak tercampur aduk. Tapi gw yakin pasti gw akan dapat melangkah dan kemudian kembali maju. Jalan hidup ini sebenarnya cuma lurus aja kok. Jadi enggak akan ada hal yang sama terjadi untuk kedua kalinya. Lebih baik melangkah dengan enjoy. Masalah cinta yaa udah enggak penting-penting amat deh sekarang. Sekarang lebih penting bagaimana gw bisa mulai hidup dari kerja keras gw sendiri, syukur bisa membantu kehidupan keluarga. Kedua orang tua gw. Jadi ya sudahlah.. Enggak akan dilupakan. Tapi enggak akan juga dipusingkan. Kalau memang harus putus kontak ya terjadilah. Semua ini adalah bagian dari proses menjadi pribadi yang lebih baik. Terima kasih Tuhan untuk hari ini. Terima kasih untuk hidup yang diperpanjang. Terima kasih untuk segalanya. Untuk cerita, canda, tawa, duka, suka, dan mungkin juga air mata. Tak ada cinta? Tak apa sudah harus mulai semakin menyadari bahwa memang sesungguhnya hidup itu tak melulu soal cinta. Terima kasih juga untuk semua orang. Untuk keluarga, teman-teman, sahabat, dan adek-adek angkat gw yang mungkin hadir pada hari ini. Terima kasih karena sudah turut andil dan campur tangan membuat hari ini menjadi lebih berwarna, lebih berkesan dan tentunya menjadi sangat berharga. Terima kasih ya! Ehehehe dan Virgine.. Memang tidak lagi gw pusingkan. Mungkin ini akan menjadi pernyataan gw yang terakhir. Menyantumkan lu di akhir entri. Selebihnya esok akan gw coba untuk tidak terlalu menyorot soal lu. Kalau tidak ada ya enggak akan gw asumsikan ada. Gw belum gila kok. Jadi gw rasa enggak perlu segitunya gw harus hidupi hidup gw sendiri juga. Ini lebih penting dari pada bagaimana gw harus menghayal soal cinta yang gw sendiri enggak tahu gimana lagi sekarang. Sudah. Terima kasih untuk segalanya. Akan gw simpan dnegan rapi di dalam hati. Otak gw pun menyimpan semua kenangan indah itu. Sekali indah akan tetap indah. Semoga hari ini lu dapatkan hari yang baik. Baik-baik di mana pun lu berada ya! Terima kasih. Time to start my own step. Without you. Jika ingin kembali, please banget yang kayak gini jangan diulang lagi. Sekali saja rasa sakit itu lu berikan. Kalau pun di sana lu punya pacar lagi, jangan beri perlakuan yang sama. Kasihan... Beneran deh. Ehehehe.. No offense lho yaa, ini cuma saran supaya lo bisa menjadi lebih baik juga untuk orang lain. Mungkin kita memang enggak jodoh. Terima kasih sekali lagi untuk kalian semua yaa ehehehe :)

Rabu, 25 April 2012

Senin, 23 April 2012: Mulai menulis dan... Sulit untuk dihentikan. Sekali pun ingin ahahaha :p

Hari ini enggak kayak hari Senin yang biasanya. Akhirnya enggak perlu ngampus. Ahahaha harusnya sih ngampus. Karena hari ini kan sudah masuk ke dalam masa ujian tengah semester. Tapi karena hari ini gw enggak ada jadwal ujian ya otomatis gw dapatkan hari libur ahahaha lagi-lagi libur. Semoga karena lama tidak lantas membuat gw jenuh ya ahahaha stuck juga rasanya kalau setiap kali libur bawaannya bosan. Tapi memang selama ini membosankan sih. Enggak pernah bisa bertahan dalam mood yang baik jika liburan itu berlangsung lebih dari tiga hari. Ada apa dengan nominal tiga? Itu kan seharusnya sudah tidak ada lagi pengaruhnya untuk gw. Masa lalu, enggak seharusnya diungkit-ungkit lagi.

Hari ini gw kembali bangun pagi. Enggak pagi-pagi banget sih, sekitar pukul enam pagi gw bangun. Bangun dengan sendirinya tanpa bantuan alarm atau pun hal lain yang serupa. Begitu bangun entah kenapa kembali sosok Virgine yang terlintas di dalam pikiran. Padahal sepertinya gw masih punya banyak kegiatan lain yang lebih penting untuk gw pikirkan dan lakukan. Tapi kenapa harus Virgine yang pertama muncul? Padahal selama ini gw tahu kalau jauh di sana dia selalu baik-baik saja. Lantas apa yang harus gw pikirkan? Cinta? Bahkan untuk saat ini gw enggak merasakan bahwa itu nyata. Dulu mungkin memang ada. Tetapi seiring berjalannya waktu, banyak perubahan terjadi. Sepertinya tak perlu dipaksakan pun cinta itu sudah lama mati. Sudah hilang dengan sendirinya, seiring dengan salah satu pihak yang terlibat dengan itu terbang jauh ke seberang samudera sana.

Hhhh.. Sudahlah.. Diperpanjang pun tidak ada gunanya. Bagimana mungkin masih ada cinta? Bicara saja sudah tidak. Akhirnya ya sudah, gw cuma bisa biarkan saja ingatan itu muncul. Gw enggak terlalu mau ambil pusing dengan semua itu. Beberapa saat setelah gw bangun pun akhirnya gw hanya ucapkan selamat pagi via twitter. Selain itu, enggak lupa gw ucapkan selamat pagi via sms ke teman gw, Dinda. Walau gw enggak yakin sih dia sudah bangun atau belum. Tapi ya seingat gw sih dia ujian. Sekalian saja gw sertakan dukungan dan ucapan selamat mengikuti ujian. Anak baru, masih belum tahu asam garamnya kuliah di fakultas psikologi kampus gw ahahaha harus diberi semangat jadinya ahahahaha dan sms pun gw kirimkan setelah gw ucapkan selamat pagi di dalam twitter.

Segera setelah sms dikirim, gw pun enggak tahu harus berbuat apa lagi. Sepertinya ingin selesaikan semuanya saja. Kembali tertidur dan langsung dapati hari esok. Tapi pada kenyataannya tidak seperti itu. Daya hidup yang ada harus gw habiskan dulu. Dengan apa? Entahlah.. Tapi pastinya dengan melakukan sesuatu hehehe.. Oleh karena adanya pemahaman itulah.. Akhirnya gw putuskan untuk memulai kegiatan di hari ini dengan menyempatkan diri, luangkan waktu yang ada untuk nonton tv. Pagi ini gw coba untuk saksikan kartun pagi ehehehe.. Tidak pakai lama, gw langsung saja masuk ke dalam saat dimana hanya ada gw dan tv. Tidak lama sih, hanya sampai sekitar pukul sembilan. Gw pun selesai dengan kartun pagi hehehehe.. Sampai saat ini gw enggak rasakan adanya perubahan tetap saja terasa biasa. Tapi enggak bisa gw bilang flat juga sih.

Setelah itu, gw merasa bosan dengan kegiatan di dalam kamar. Gw pun memutuskan untuk keluar dari dalam kamar. Gw bergerak keluar menuju ke ruang tengah yang adalah ruang makan dan ruang keluarga. Satu ruangan dengan dua fungsi. Pada pagi ini, gw sempatkan diri untuk sarapan dan nonton tv. Ya begitulah gw, di saat tidak ada kegiatan, gw sama sekali tidak mempunyai perbedaan signifikan dengan seorang pengangguran. Bahkan kadang gw merasa pengangguran pun jauh lebih baik dari gw. Gw itu sudah seperti orang yang total terluntang lantung tidak mempunyai tujuan. Beruntung gw diputuskan oleh Virgine. Karena gw yang seperti ini sepertinya tidak akan bisa membuat dia bahagia. Jadi untuk apa dipaksakan untuk terus cinta. Kalau sudah enggak ada ya sudah.. Enggak ada. Pagi ini gw makan tidak lama. Hanya sekitar satu jam. Hal yang membuat gw lama, jadinya gw merasa kalau cuma makan.. Tanpa adanya kegiatan lain, tentu itu akan terasa luar biasa membosankan. Pada akhirnya gw putuskan untuk nyalakan tv sebagai teman di kala sarapan. Tapi apa mau dikata.. Tayangan dari tv cable membuat gw enggak bisa beranjak. Sangat menarik dari segi acara. Sampai-sampai tidak terasa sudah tiga jam lamanya fokus diri ini tertuju pada layar kaca di ruang keluarga ahahahaha

Setelah selesai. Bosan lebih tepatnya dengan semua itu, gw pun langsung menyempatkan diri untuk pindah lokasi. Lakukan hal lain, setidaknya apa yang bisa membuat gw tidak bosan. Gw putuskan untuk lebih dulu ke dapur. Mencuci semua perlengkapan makan yang tadi gw gunakan. Setelah itu, gw masuk ke dalam kamar mandi dan langsung saja menyempatkan diri untuk gebyar gebyur membersihkan diri. Selama kurang lebih lima belas menit, gw habiskan waktu yang ada di siang hari ini untuk mandi. Sesekali menyanyi dan bersenandung. Tetapi semua itu gw lakukan dengan random. Biar enggak sepi aja kamar mandinya. Tidak hanya diisi dengan gemericik air. Setelah selesai dengan mandi, gw pun menyempatkan diri untuk mengeringkan badan terlebih dahulu. Setelah itu, barulah gw balut badan gw dengan handuk. Gw pun berjalan keluar dari dalam kamar mandi, kembali masuk ke dalam kamar dan segera saja gw berganti pakaian. Habis berapa menit ya untuk semua itu? Ahahaha entahlah.. Gw juga enggak ingin perhitungkan semuanya biarkan saja berlalu. Toh kalau berlalu dengan cepat, itu akan menjadi benefit tersendiri buat gw ehehehe secara gw enggak tahu harus habiskan waktu yang ada di hari ini dengan lakukan apa. Buat gw, liburan itu selalu membosankan. Bukan karena enggak suka libur. Karena pada saat libur, gw merasa sangat kurang dari segi aktivitas. Jadinya suntuk sendiri ehehe enggak ada kaitannya sama Virgine lho ini. Dia enggak gw bawa ke masalah ini.

Selesai dengan berganti pakaian, gw pun langsung saja rebahkan diri di atas ranjang. Segera setelah itu, gw coba untuk lihat Noega. Apakah ada sms atau chat yang masuk atau tidak. Gw cek sebentar dan ternyata ada. Siapa yang tahu soal itu. Gw cek, ingin gw lihat dari siapa. Ternyata dari Dinda. Responnya begitu positif dengan sms gw sebelumnya. Dukungan dan ucapan semangat dalam menempuh ujian. Gw balas, tapi gw tahu Dinda pasti masih ujian. Jadi gw hanya balas, tanpa harus meminta balasan lagi. Ya lihat saja nanti bagaimana jadinya ehehehe.. Tidak lama sih, setelah itu gw beralih ke dalam dunia maya. Dengan bantuan Hani, gw mencoba masuk ke dalam dunia maya. Mengecek e-mail dan sekilas melihat facebook. Tidak ada e-mail penting yang masuk. Hanya saja dari facebook, gw dapati bahwa Virgine sedang online. Ingin sekali gw sapa. Tapi sepertinya untuk saat ini hal itu tidak ada guna. Lagi pula gw enggak mau disakiti lagi. Maka dengan segera gw abaikan saja. Tidak gw otak-atik. Setelah sempat mengecek ada apa, segera saja facebook dan e-mail gw tutup. Ya tidak chat. Karena gw pikir di sana dia sudah punya dunia dia sendiri. Gw pun di sini juga sama. Jadi tidak usahlah diadakan pertemuan antara dunia yang sangat berbeda. Yaa dari pada nanti enggak nyambung kan yaa.. Sudahlah... enggak apa. Lagi pula memang dari awal tujuan gw online bukan untuk itu. Hanya sekedar cek saja. Dia online ya sudah. Terus kenapa? Selama dia masih ada di dalam friendlist gw ya hal macam ini akan sering terjadi.

Akhirnya gw putuskan kontak dengan dunia maya. Segera saja setelah itu gw mencoba untuk mengerjakan tugas ujian yang sifatnya take home. Tugas ujian konseling. Intinya hanya membuat refleksi atas beberapa pengalaman yang terkait dengan konseling. Peran sebagai klien dan juga sebagai konselor. Kedua babak kehidupan itulah yang kemudian harus direfleksikan. Tidak berbeda jauh dengan me time. Akhirnya langsung saja gw mulai kerjakan itu. Awalnya sih bingung harus memulai dari mana. Tapi gw tidak lantas membuang waktu untuk fokus dalam kebingungan tak beralasan tersebut. Enggak ada gunanya juga buat gw. Kalau terus bingung bagaimana mungkin tugas ini dapat rampung? Jadi gw pikir lebih baik gw mencoba saja untuk mulai menuliskan satu kata, frase, atau kalimat pembuka tugas ini. Karena kalau tidak dicoba, gw sendiri tidak akan pernah tahu bagaimana kelak hasilnya ehehehehe

Akhirnya gw coba untuk ketik dan mengerjakan tugas ahahaha.. Gw coba dengan satu kata. Satu kata terketik, masih saja gw bingung. Gw mulai dengan frase, sudah bisa lebih menjadi terarah. Sampai akhirnya gw lanjut dengan kalimat ahahahaha di luar dugaan gw sama sekali tidak tahu bahwa semua ini pada akhirnya akan berjalan dengan lancar. Sekali mengetik susah untuk berhenti, setiap kali membuat satu paragraf permenungan.. Gw lanjut lagi dengan paragraf permenungan yang lain. Tak ayal, dengan begitu gw jadi keasyikkan sendiri. Karena pada akhirnya gw dihadapkan dengan tulisan yang formatnya tanpa batasan. Kalau sudah seperti ini, sepertinya seharian pun gw akan betah untuk terus stay di depan layar Hani dan terus mengetik ahahaha karena pada dasarnya gw senang sekali menulis permenungan. Apa lagi permenungan dan refeleksi itu untuk gw, berdasarkan pengalaman yang gw dapatkan sendiri di dalam kehidupan ini ehehehe jadi jangan ditanya seberapa betahnya gw pada hari ini untuk mengerjakan tugas. Segala macam mood buruk yang tadi muncul, seakan-akan sirna dan hilang dengan sendirinya. Padahal gw sama sekali tidak melakukan apa-apa lagi. Hanya menulis. Tapi dengan tulisan ini gw merasa semua keburukkan dan energi negatif itu tersalurkan dan dengan proses yang gw sendiri tidak bisa jelaskan.. Gw dapati energi positif dan mood yang baik ehehehehe

Enggak tahu gw kerjakan tugas ini sudah berapa lama. Tapi pada saat itulah gw dapati bahwa hari sudah sore. Sempat cek jam dari Noega. Ternyata sudah pukul dua ahahaha.. Enggak pukul dua tepat sih. Tapi bukan itu yang hendak gw bahas. Hal yang ingin gw bahas adalah pada saat sedang asyik mengerjakan semua itu, gw dapati fakta bahwa ada sms masuk ke dalam Nogea. Tadinya gw pikir itu dari Dinda. Tapi ternyata bukan. Gw dapati fakta bahwa sms itu dikirim oleh salah seorang teman yang merupakan anggota tim inti YPB tahun ini. Aming; dia sms gw, karena memang tim gw mendapatkan berapa masalah terkait dengan kuota sekolah yang harus dikunjungi. Dengan kata lain, sms tersebut pada akhirnya menjadi berubah format dalam panggilan telepon. Tidak lama berselang memang akhirnya Aming nelpon gw. Gw angkat dan segera tugas gw tinggalkan untuk sejenak. Gw pindah ke dalam kegiatan untuk masuk ke pencatatan yang baru hehehehe jadinya gw ada jatah beberapa sekolah lagi yang harus gw kunjungi ahahaha bukan tugas gw sih.. Tapi itu akan jadi bagian Dinda dan William. Ya nanti kalau bertemu mereka lagi akan gw sampaikan hal ini. Panggilan telepon ini tidak berlangsung lama. Hanya memberikan penjelasan singkat soal itu, setelah itu gw pun melakukan pencatatan singkat. Tidak pakai lama, gw langsung selesai dengan acara telpon-telponan ini ahahaha nasib amat yaa, bukan dapat telpon dari pacar, tapi malah urusan kerjaan yang kadang gw ingin sekali-sekali lepas dari sana ehehehe haaah ya sudahlah...

Akhirnya gw lanjut lagi dengan tugas konseling. Masih tetap dengan ketak ketik. Tapi siapa sangka kalau ternyata banyak waktu sudah gw habiskan untuk hal ini ahahaha tanpa gw sadari gw terus saja ketak ketik. Pada awalnya tulisan refleksi ini selesai dalam enam belas halaman penuh. Tetapi gw merasa sepertinya kebanyakan. Gw enggak mau dibilang niat untuk nilai bagus oleh banyak orang, gw menulis semata-mata bukan karena nilai. Gw menulis banyak, karena memang gw suka menulis. Menulis apa pun. Satu jenis penulisan yang belum pernah gw rasakan susah dan serunya adalah skripsi ehehehe ya lihat saja nanti bagaimana rasa dan sensasinya yaa ehehehe ya karena kebanyakan itu, akhirnya gw putuskan untuk memperpendek tulisan yang sudah gw buat. Susah memang memotong, membuang kalimat atau pernyataan yang tidak penting. Intinya adalah membuatnya menjadi lebih singkat, tetapi tidak lantas mengurangi kualitasnya ehehehe sama sekali bukan hal yang mudah, terlebih itu adalah tulisan gw sendiri ehehehe tapi hal ini penting untuk gw lakukan, karena sepertinya memang siapa pula yang mau membuat permenungan atas beberapa poin panduan yang sederhana dan berkembang menjadi belasan halaman penuh tulisan? Ahahaha ya kayaknya memang gw saja yang agak gila. Jadinya perlu di edit ulang dan gw lakukan itu, begitu gw selesai dengan penulisan keseluruhan refleksi hehehehe

Pada akhirnya gw selesai dengan tugas yang sudah diringkas ini pada sekitar pukul setengah lima sore ahahahaha selama itukah gw menghabiskan waktu hanya untuk tugas ujian take home ini? Ahahaha tapi paling tidak satu tugas sudah selesai ehehehe akhirnya setelah selesai dengan tugas, gw enggak tahu harus melakukan apa. Pada akhirnya gw langsung tercetus ide untuk sms Dinda. Karena dari siang tadi, sms gw enggak dibalas. Enggak tahu kenapa, tapi gw merasanya cemas ya ehehehe bukan karena mungkin gw mengganggu. Tapi lebih pada apa yang sedang terjadi dengan Dinda pada hari ini. Lelah ujian kemudian tidur panjang kah? Atau BlackBerry-nya mati? Ahahaha yaa memang sudah banyak melakukan tukar info tentang plus minus diri dan juga gadget. Jadinya kurang lebih gw tahu ehehehe tapi karena tidak kunjung dibalas... Jadinya gw pikir lebih baik gw lakukan hal yang lain. Beberapa hari belakangan ini konseksi internet Noega itu sucks. Jadinya gw putuskan untuk memperbaiki koneksi internet yang ada. Jadinya gw hilangkan semua koneksinya dan ahahaha langsung saja gw install ulang ehehehe dan gw tes dengan twitter. Akhirnya gw dapati performa Noega dari segi internet menjadi kembali baik ahahaha menyenangkan sekali rasanya di saat bisa kembali bermain di dalam dunia maya. Jadinya seperti kembali dapatkan dunia untuk bisa bebas berekspresi ehehehe

Sejenak larut dengan twitter. Setelah selesai, gw pun kembali dengan dunia nyata. Tanpa gw sadari ternyata semua itu memakan waktu. Sudah setengah enam ehehehe akhirnya gw coba lagi untuk sms Dinda. Barulah pada kesempatan ini sms gw dibalas ehehehe ternyata berdasarkan pernyataan dia, gw dapati info bahwa setelah selesai ujian tadi.. Dia main ke rumah temannya. Di sana dia ketiduran dan baru bangun pada beberapa jam setelah itu. Tapi sekarang dia sudah di rumah. Gw yang mengetahui itu menjadi lega. Karena hal buruk yang gw bayangkan tidak terjadi atas Dinda. Tidak ada hal buruk yang menimpa teman baru gw ini ehehehe calon sahabat lebih tepatnya. Sekarang masih dalam masa pengumpulan data sebelum akhirnya gw membuat keputusan ehehehe mungkin bisa dikatakan ini sebagai sebuah penelitian longitudinal ehehehe akhirnya sisa waktu yang ada pada malam ini gw habiskan dengan kembali adakan perbincangan via sms dengan Dinda. Sebenarnya ingin gw telpon. Tapi beda operator. Jadinya takut boros pulsa ehehehe ya sudah, sms saja yang murah. Toh sensasinya tidak berbeda jauh, walau kadang mendengarkan suara jauh lebih baik dari pada hanya sekedar membaca kata-kata tertulis pada layar ehehehehe

Akhirnya kembali berbincang seru. Kami berbagi cerita. Apa yang sudah kami lakukan masing-masing. Apa yang kami rasakan. Pengalaman apa yang sekiranya menarik dan perlu dibagikan untuk bisa menginspirasi dan menambah banyak tabungan akan nilai-nilai kehidupan yang sesungguhnya tidak akan pernah didapatkan tanpa adanya pencarian dan usaha yang gigih untuk mendapatkannya ehehehehe sebenarnya sudah ada, hanya terkadang perlu ditemukan dengan usaha yang lebih ehehehe ngomong soal apa gw ini. Ya intinya adalah malam ini gw kembali ramai, hadirnya Dinda memberikan sebuah keceriaan tersendiri. Sepertinya memang sudah ditakdirkan untuk bertemu. Dinda mampu membuat gw kembali ceria. Entah kenapa, atau tidak tahu karena apa. Tapi gw merasa memang seperti itulah rasanya. Pada malam ini pun demikian. Terasa sangat menyenangkan. Enggak kebayang sih bagaimana nanti kalau gw punya kesempatan nengajaknya jalan. Habiskan waktu bersama dengan sebuah kegiatan atau aktivitas yang menyenangkan ehehehehe

Akhirnya memang kami berdua berbnincang banyak hal. Bercanda, lalui hari ini dalam canda dan tawa. Tidak lama berselang gw juga ingat kalau pada hari ini gw belum me time. Ini hari libur. Kalau sampai gw menumpuk entri sih ya keterlaluan ahahaha pada akhirnya gw putuskan untuk sambi sms-an ini dengan me time ehehehe.. Tidak pakai lama, gw langsung masuk ke dalam saat untuk me time. Dengan bantuan Noega, gw langsung saja ketak ketik ehehehe dengan segera gw masuk ke dalam saat seru untuk me time ehehehe mulai membuat entri dan tetap sms-an. Dengan dua kegiatan itu gw merasa begitu senang. Rasa-rasanya adalah dengan dua kegiatan ini gw mampu membuat hari ini berlalu dengan cepat ehehehe.. Berlalu dengan sangat baik. Membuat mood ini juga semakin baik ehehehehe akhirnya terus saja ketak ketik. Terus juga sms-an dengan Dinda. Tidak terasa sama sekali. Tapi sepertinya waktu yang gw gunakan untuk lakukan dua kegiatan ini tidaklah sedikit. Berjam-jam waktu pada malam ini sepertinya gw habiskan untuk me time dan sms-an. Sampai pada akhirnya gw enggak ingat dengan pasti pada pukul berapa. Akan tetapi pada saat itulah kantuk mulai menyerang. Gw lantas tidak kuasa untuk mengelak dari serangannya. Pertahanan alam sadar gw jebol pada akhirnya di tengah kesenangan malam ini gw pun ketiduran. Dengan sendirinya tertidur ahahahaha

Selesai sih untuk hari ini. Tapi gw merasanya enggak resmi gitu. Karena enggak ditutup dengan proses tidur yang normal. Kalau ketiduran itu, biasanya gw masuk ke dalam pemahaman bahwa hari ini belum selesai tapi dipotong untuk selesai. Tapi sebenarnya bukan itu sih fokus bahasan gw. Untuk hari ini apa yang hendak gw jadikan caption itu ya itulah yang akan gw jadikan fokus permenungan. Ternyata memang iya gw suka menulis. Menulis dengan format gw, menulis suka-suka gw. Karena kalau diminta menulis dalam ranah ilmiah itu ya gw agak ogah-ogahan sih ahahaha tapi dari pengalaman kerja tugas hari ini, jadinya gw masuk ke dalam pemahaman bahwa memang dengan tulisan gw bisa menjadi orang yang tanpa batasan. Banyak orang berkata membaca itu membuat diri merasa bebas. Gw kebalikannya. Menulis itulah yang membuat gw bisa merasa bebas ehehehe.. Jadinya enggak perlu merasakan bahwa memang waktu yang terjadi pada hari ini lama adanya. Dengan menulis, gw bisa membuat waktu berlalu lebih cepat. Tidak seperti waktu normal yang biasanya ehehehe intinya hari ini dengan menulis, gw mampu menghadirkan keajaiban. Dari segi perasaan mau pun waktu yang mengalir lebih cepat dari biasanya ehehehehe menyenangkan sekali rasanya! Terima kasih Tuhan untuk hari ini. Terima kasih untuk hidup yang diperpanjang. Terima kasih untuk segalanya. Untuk cerita, canda, tawa, duka, suka, dan mungkin juga air mata. Terima kasih juga untuk semua orang. Untuk keluarga, teman-teman, sahabat, adek-adek angkat gw dan Virgine yang mungkin hadir pada hari ini. Dengan cara mereka, dengan media yang mereka gunakan. Entah nyata, entah maya. Entah visual, entah kognitif. Tapi pada akhirnya memang tidak perlu disangkal lagi, orang lain itu pasti hadir. Secara gw tidak tinggal seorang diri di dalam gua atau tengah hutan belantara. Jadinya pasti akan ada interaksi dengan mereka ehehehe menyenangkan sih. Sama sekali tidak ada yang perlu disesali. Jadinya gw hanya ingin berterima kasih untuk semuanya ini. Untuk Dinda juga yang sudah kembali temani gw di hari ini, memberikan keceriaan yang sudah lama tidak gw rasakan. Untuk Virgine yang jauh di sana. Semoga hari ini baik yaa! Baik-baiklah di sana! Kejar dan gapai semua impian yang menjadi alasan utama kenapa lu berguru ke seberang samudera sana ahahahaha terima kasih untuk segalanya. Pernah ada cinta. Sekarang pun masih ada. Hanya saja kurang terasa ehehehe terima kasih semuanya. Terima kasih untuk kalian semua. Kebaikan hari ini tak lepas dari andil dan campur tangan kalian semua. Warna indah dan unik kalian, terpancar dan terpercik begitu indah pada kanvas polos kehidupan gw ehehehe terima kasih, semoga apa yang hari ini belum baik.. Menjadi baik pada esok hari yaa ehehehehe :)