Powered By Blogger

Minggu, 22 April 2012

Selasa, 17 April 2012: Ngomongnya sebatbut. Tapi nyamber terus ahahaha sama aja boong :p

Hari ini gw kembali bangun pagi. Kalau sudah pinjam Hp nyokap, alarm paginya itu pasti berdering pada pukul lima tepat. Jadi ya sudah, mau tidak mau gw pun bangun dari tidur panjang gw; dan begitu bangun, gw langsung saja lakukan persiapan kuliah. Gw siapkan isi ransel terlebih dahulu ahahahaha barulah setelah itu gw keluar dari dalam kamar tidur untuk lanjut dengan persiapan selanjutnya.

Tapi untuk itu gw menunda waktu selama kurang lebih tiga puluh menit. Setengah enam-an baru gw keluar dari kamar dan masuk ke dalam kamar mandi. Gebyar gebyur membersihkan diri selama kurang lebih lima belas menit. Selesai, gw pun keringkan badan dan kembali ke dalam kamar. Lanjut lagi, langsung saja gw berganti pakaian dan setelah itu gw menyempatkan diri untuk berdoa pagi. Mengucap syukur untuk hari yang baru. Berharap semoga hari ini baik. Berdoa semoga Virgine juga baik-baik dan mendapatkan hari yang baik pula di sana. Kalau bisa ya hari yang terbaik ahahaha setelah selesai dengan doa, gw pun dengan segera keluar dari dalam kamar membawa serta ransel.

Di luar kamar, gw menyempatkan diri untuk pamit sama bokap dan nyokap. Tidak pakai lama setelah itu, gw langsung saja masuk ke dalam saat untuk cabut ngampus. Gw kenakan perlengkapan berkendara. Enggak lupa pasang musik dari Noega. Setelah itu gw keluarkan motut. Nyalakan mesinnya dan enggak pakai lama setelah motut berada di luar rumah.. Gw pun langsung cabut tancap gas motut memulai perjalanan ke kampus ahahaha enggak pakai lama deh, pokoknya begitu sudah yakin siap, tidak ada lagi persiapan yang terlewat dan semua perlengkapan kuliah sudah dibawa.. Gw langsung saja cabut tancap gas motut; dan perjalanan ngampus pada pagi hari ini pun dengan segera gw mulai ahahaha

Langsung cabut tancap gas, gw langsung kembali memulai perjalanan ke kampus dengan rute yang biasa. Karena masih pagi, masih bisa gw katakan jalanan menuju kampus masih sepi, aman, lancar, dan terkendali ahahaha jalannya. Tapi gw-nya enggak. Gw tahu jalanan sepi kayak gitu yang ngebut. Peduli amat sama motor yang butut. Ngebut tetap harus ahahaha biar bisa sampai kampusnya cepat ahahaha.. Akhirnya memang gw dengan segera bisa sampai di kampus. Puji Tuhan karena bisa sampai tujuan dengan selamat. Langsung saja masuk ke dalam parkiran motor, gw parkirkan motut. Setelah itu, gw matikan mesin dan gw kunci semua yang bisa dikunci dari motut. Langsung setelah itu, gw cabut berjalan masuk ke dalam bangunan utama kampus. Tujuan utama adalah senat. Mau ngapain? Ya biasa! Titipkan jaket dan helm gw di sana ahahaha karena gw merasa menitipkan di sana lebih aman dan enggak perlu takut akan rusak atau apa. Karena memang kalau hanya untuk titip helm, ruang senat itu banyak spacenya. Ya walau berantakan ahahaha enggak apa lah.. Namanya juga tipikal mahasiswa aktivis. Ya begitulah adanya. Tercermin dari keadaan ruangannya. Gw juga termasuk orang yang cukup messy organized kok hahahaha

Akhirnya gw stay di senat. Kenapa? Karena pada pagi ini kelas baru akan dimulai pada pukul sembilan. Gw sampai di kampus dan sudah ada di senat ini pada pukul setengah tujuh. Masih lama! Mau enggak mau ya harus nunggu. Ruang kelas biasanya juga belum dibuka. Jadi ah ya sudahlah, leha-leha dulu saja di senat ahahaha akhirnya gw rebahan di atas matras camping yang entah punya siapa. Tas ransel gw jadikan alas untuk kepala. Barulah setelah merasa cuku PeWe, gw pun langsung saja bunuh waktu luang yang ada dengan me time ahahaha enggak punya kegiatan lain. Jadi gw pikir me time bisa jadi opsi pengisi waktu luang yang baik nih ahahaha langsung saja ambil Noega dan mulai ketak ketik. Seorang diri di dalam senat dan gw pun asyik sendiri gitu ahahahaha mikirin Virgine? Iya sekali-sekali ahahaha tapi pagi ini gw fun dan sedang ada di dalam mood yang baik kok ehehehe

Terus saja ketak ketik sampai akhirnya Amink datang. Begitu dia muncul, gw coba lihat display jam pada Noega. Ternyata sudah mau pukul sembilan. Dengan me time tidak terasa bahwa dua jam sudah berlalu dan kini tiba waktunya gw untuk kelas. Kebetulan gw dan dia itu sekelas. Setelah itu, gw langsung saja cabut. Bersama dengan Amink menuju ke kelas. Enggak gw kunci senatnya, karena masih ada orang lain yang ingin beraktivitas di dalam ruang senat. Tapi kuncinya gw bawa. Karena itu kunci gw hehehehe.. Gw pun dengan segera menuju ke gedung bks 2. Gw masuk ke dalam kelas dan mencari posisi duduk. Duduk di belakang dan menunggu dosen datang. Sesekali berbincang. Sampai akhirnya dosen pengajar kelas ini datang dan akhirnya gw dapati kelas ini dimulai. Kelas kasab. Enggak terlalu spesial. Bahasan untuk pagi ini seputar critical incidence. Bagaimana pertemuan antar budaya itu bisa menimbulkan masalah dan kejadiannya seperti apa. Sudah hanya mengenai itu saja. Tapi oleh dosen, materi itu bisa dikembangkan sampai dua sks. Sampai dengan break ahahahaha

Dapati break ada akhirnya gw sama Amink, Ds, dan Baptis langsung saja masuk ke dalam saat break yang tipikal dengan kami. Akan tetapi kami merasa bahwa harus kerja tugas dulu nih. Karena waktu break yang dosen berikan agak panjang dan katanya dalam break itu kami diminta untuk diskusi di dalam kelompok. Jadi sekalian break sekalian diskusi. Maka dari itu kami kerjakan dulu. Baru setelah selesai, kami cabut untuk nongkrong di depan kampus. Ngapain? Ya ngerokoklah! Ngapain lagi? Social smoker macam gw. Ngerokok kalau ada teman-teman. Kenapa? Karena itu menyenangkan. Apa asyiknya merokok seorang diri. Buat gw, rokok itu adalah akses komunikasi universal. Hanya karena rokok lo bisa kenal banyak orang. Masuk ke banyak kalangan. Apa lagi kalau rokok yang lo pakai adalah general yang merambah ke banyak golongan sosial ekonomi ahahaha akhirnya kami semua di depan kampus. Bertemu dengan banyak teman. Ngobrol dan duduk-duduk dengan pemandangan dominan adalah jalan raya Sudirman ahahaha sampai sekitar pukul sebelas kurang, akhirnya kami masuk kembali ke dalam kelas. Karena sesi kedua akan dimulai. Sesi diskusi dan pemberian tugas yang sifatnya adalah kelompok.

Masuk dan akhirnya kembali ke dalam kelas. Lanjutkan kelas dengan agenda utama mengenai hasil diskusi tadi. Membahas sebuah cuplikan film dimana critical incidence itu terjadi. Setelah itu dibahas dengan bahasan budaya yang sebelumnya sudah ditentukan. Tidak lama berselang, menjelang kelas berakhir, gw diberikan tugas. Tugas ketua kelas untuk mengundi pembagian materi untuk tugas wawancara critical incidence. Terdapat negara Korea di sana. Pikir gw jangan sampai gw dapatkan itu. Karena orang yang pernah alami itu gw ada. Tapi sepertinya sudah tidak mau lagi gw ganggu. Jadinya ya gw berharap semoga tidak dapatkan Korea. Puji Tuhan tidak. Amink yang ambil undian dan dia dapatkan China ahahaha syukurlah.. Tapi susah juga ya ahahaha bodo amat ahahaha akhirnya kelas kasab selesai, gw dapati bahwa ini masih pukul sebelas lewat. Belum ada sampai pukul dua belas. Jadinya untuk lanjut ke kelas kedua, gw masih ada jeda waktu.

Akhirnya karena jeda waktu itu, gw dan Tissa yang kebetulan adalah teman sekelas di kelas konseling yang adalah kelas kedua kami pada hari ini.. Memutuskan untuk nongkrong dulu di gurun. Kami jalan dan langsung saja mencari tempat. Duduk dan mulai berbincang ditemani dengan beberapa batang rokok. Perbincangkan apa saja yang ingin diperbincangkan. Sama sekali tidak ada batasan. Sama sekali tidak ada kecanggungan. Apa yang mau diperbincangkan, kemudian diangkat. Sampai akhirnya pukul satu kurang beberapa menit. Kami pun kembali ke dalam kampus. Masuk ke dalam kelas dan ikuti kelas konseling. Siang ini kelasnya tidak berlangsung lama. Hanya menjelaskan soal magang dan apa yang harus dibuat sebagai tugas uts ahahaha setelah itu kelas selesai. Sama sekali enggak terasa lama. Pada sekitar pukul dia siang kelas konseling selesai ahahaha sudah enggak ada kelas. Tapi masih ada agenda untuk rapat terkait dengan lustrum ahahaha sejujurnya malas hahahaha

Tapi pada akhirnya karena waktu mulai rapatnya masih lama, gw putuskan untuk kembali nongkrong. Berdasarkan info yang gw dapatkan, ternyata teman satu pendertitaan gw; Amink. Sudah lebih dulu leha-leha di Mc. D plaza central. Maka segera saja gw susul dia ke sana. Pada akhirnya gw memang dapati dia ada di sana. Enggak pakai lama, langsung saja gw nimbrung. Duduk membakar sebatang rokok dan berbincang. Dari yang awalnya langit cerah sampai hujan. Dari yang awalnya niat rapat sampai malas ahahaha pada akhirnya gw sama Amink mencoba untuk pantau kerja staff kami, dalam hal ini PIC perkap per-acara. Kami dapati dan akhirnya langsung saja kami minta mereka untuk wakilkan kami hadir rapat. Karena memang sudah dibagi. Jadi apa gunanya lagi kami untuk hadir di sana. Karena sudah ada mereka ahahaha jadinya memang batal rapat. Tidak disangka juga ternyata Amink punya keinginan pulang cepat. Pada akhirnya, sekitar pukul lima sore, saat hujan sudah reda.. Amink pun cabut duluan.

Gw juga mau cabut sih sebenarnya. Tapi enggak bisa. Malas lebih tepatnya. Cabut pulang sekarang itu, sama dengan bunuh diri. Menjebak diri sendiri ke dalam kemacetan ibukota. Gw sih ogah. Lebih baik pulang agak malaman. Di saat sudah dapat diperkirakan bahwa jalanan mulai sepi. Mulai bisa dianggap lengang oleh para pengendara motor macam gw ahahahaha tapi lama kelamaan kok rasanya nyaman sekali nongkrong, merokok, dan berbincang di Mc. D ini. Akhirnya gw jadi betah dan seakan-akan lupa untuk pulang. Lagi pula gw tidak hanya stay tanpa guna. Di sini, gw dibutuhkan oleh teman-teman. Ditanyai soal teknis pengerjaan sebuah tugas dari sebuah mata kuliah yang sudah gw lewati pada beberapa semester yang lalu. Jadinya seperti refresh knowledge, dan dapatkan sesuatu yang baru. Karena pada dasarnya ilmu pengetahuan itu berkembang. Jadi buat gw nongkrong sore ini enggak sia-sia. Di saat sedang tidak ada yang bertanya, tidak ada obrolan juga.. Buat gw enggak masalah. Gw bisa sambi dengan me time. Toh suasana Mc. D pada sore ini cukup kondusif hehehe

Karena keasyikkan nongkrong, tidak terasa waktu berlalu dengan cepat. Obrolan demi obrolan kami dapatkan. Oh iya, gw juga sempat kena gigit sama Pingkan Sekar Ayu. Aneh-aneh banget deh hobinya orang satu ini ahahaha sakit sih, tapi ya sudahlah ahahaha akhirnya karena lama nongkrong, gw dapati teman yang bisa gw ajak berbincang pun berganti. Tadi sama anu. Sekarang sama orang lain lagi. Tapi gw menikmatinya. Sesekali juga gw berbincang soal cinta bersama dengan mereka. Sampai akhirnya gw stay sangat lama. Karena oleh Baptis dan kelompoknya.. Hani dipinjam, kebetulan gw enggak sedang pakai. Gw juga enggak tahu harus ngapain. Mau pulang juga mager jadi ya sudahlah. Cabut bareng-bareng saja sama semua teman ini ahahahaha sampai akhirnya pergumulan di Mc. D ini diwarnai dengan kebrutalan gw dalam memberikan cemilan bagi teman-teman. Membeli kentang goreng (french fries) dalam porsi yang banyak dan dimakan ramai-ramai pula ahahaha rasanya sangat menyenangkan. Jujur gw katakan memang kebersamaan macam ini adalah sesuatu yang berharga. Kami semua bekerja, sedang dalam peluh masing-masing. Tapi kami disatukan oleh makanan dan buat gw itu sih amazing ahahaha

Sampai akhirnya, tanpa disadari sudah pukul sepuluh malam. Gw sampai di sms nyokap kapan pulang. Gw balas sebentar lagi. Akhirnya kami sepakat untuk pulang setelah sebatbut. Kebetulan tugas yang kami kerjakan sudah selesai, tugas mereka deng. Gw enggak punya tugas. Belum pulang karena tadi kan Hani dipinjam ahahaha enggak penting. Iyaa pulang setelah sebatbut. Tapi saat sudah sepakat sebatbut (sebatang rokok habis dibakar kemudian cabut), seorang teman membakar lagi. Jadinya tidak pure sebatbut. Di saat itulah kami semua merasa ini konyol dan kocak parah. Akhirnya secara serempak kami semua kembali menghisap batang rokok yang terakhir ini. Sebatbut yang kedua ini memang sebatbut. Sampai akhirnya sekitar pukul setengah sebelas malam.. Akhirnya kami cabut. Konvoi berempat. Gw, Eto, Evan, Baptis, dan Putri. Berempat di sini adalah empat motor. Tapi sebelum konvoi, kami harus kembali ke dalam kampus untuk ambil motor masing-masing. Barulah setelah itu, kami cabut pulang bersama-sama. Karena kebetulan searah. Hanya gw saja yang lebih dekat, sedangkan mereka jauh ahahahaha cabut dan langsung saja memulai perjalanan pulang bersama. Seru juga sih. Tapi pada akhirnya gw harus pisah jalan sama mereka. Karena memang searahnya tidak pure 100% searah ahahaha setelah pisah jalan, gw kemudian masuk ke jalanan kampung untuk kemudian bisa sampai ke rumah ahahaha lewat jalan kampung itu adalah jalan pintas. Lebih dekat memang. Jadi ya enggak masalah ahahaha

Puji Tuhan gw bisa sampai di rumah dengan selamat. Begitu sudah sampai di rumah, gw pun berjalan masuk ke dalam. Parkirkan motut. Gw langsung masuk ke dalam kamar. Lepaskan ransel dan ngacir ke kamar mandi. Sempatkan diri untuk gebyar gebyur selama kurang lebih sepuluh menit. Setelah selesai, gw akhirnya balik ke dalam kamar. Pada saat itu, di ruang tengah.. Bokap dan nyokap masih belum tertidur. Jadi ya sapa dan basa-basi dulu sebentar. Baru setelah itu balik ke dalam kamar. Tidak lama setelah ada di dalam kamar, gw pun rebahkan diri di atas ranjang. Karena belum mengantuk mengantuk amat, gw putuskan untuk sejenak masuk ke dalam twitter. Malam ini enggak banyak aktivitas sih, tapi memang menarik saat sedang menyimak timeline. Melihat apa yang terjadi pada teman-teman dan dunia pada malam hari ini. Ya sesekali berbincang. Sampai pada akhirnya sekitar pukul dua belas lewat beberapa menit, gw mulai diserang kantuk yang boleh dikatakan cukup hebat. Pada akhirnya gw akui kalau gw ngantuk. Gw putuskan untuk sudahi hari ini. Ucapkan selamat malam dan segera setelah itu gw pejamkan mata dan tidur ehehehe enggak lama kok, enggak sampai sepuluh menit, gw sudah langsung dibuai oleh alam bawah sadar ahahahaha

Ahahaha seru banget ya kayaknya hari ini. Sayang sekali harus diakhiri ya ahahaha ya tapi memang namanya hari.. Itu pasti ada akhirnya sih. Mau sebaik apa pun. Mau seburuk apa pun. Satu hari itu hanya dua puluh empat jam. Selepas itu, sudah berganti lagi hari yang baru. Hendaknya apa yang terjadi di hari ini.. Jikalau baik, menjadi semangat untuk hari esok. Jikalau buruk. Biarkanlah selesai pada hari ini saja. Karena esok adalah hari yang baru. Ibarat gelas harus selalu kosong agar bisa diisi dengan cairan yang baru ehehehe terima kasih Tuhan untuk hari ini. Terima kasih untuk hidup yang diperpanjang. Terima kasih untuk segalanya. Untuk cerita, canda, tawa, duka, suka dan mungkin juga air mata. Terima kasih juga untuk semua orang. Untuk keluarga, teman-teman yang jauh dan dekat ahahaha macam angkot aja, sahabat, dan adek-adek angkat gw yang mungkin hadir pada hari ini.. Terima kasih. Karena kalian semua hari ini menjadi seperti ini adanya. Baik adanya dan luar biasa. Terima kasih. Karena kalian, gw jadi merasa lebih hidup. Lebih berguna dan tentu saja lebih merasakan nikmat dan indahnya anugerah kehidupan. Hari yang sederhana, jadi luar biasa karena kalian semua ada di dalamnya. Terima kasih ya! Hehehe senang sekali hari ini baik. Gw harap hari kalian pun baik yaa! Virgine juga sama. Gw harap lu dapatkan hari yang baik juga ehehehe baik-baik ya lu di mana pun lu berada. Pastinya jauh dari gw ahahaha terima kasih untuk semuanya. Terima kasih kalian semua. Percikkan warna indah kalian dalam kanvas hidup gw hari ini... Luar biasa ehehehe terima kasih yaa ehehehe :)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar