Huwaaaa udah makin deket aja ya Nas waktunya. Waktu untuk kalian berdua mempersiapkan diri dengan matang demi masa depan yang lebih baik. Sekedar mengulang apa yang ayang tanyakan kemarin: apakah anda sudah siap? Tambahannya: bagaimana perasaan anda saat ini?
Hahahaha lagi-lagi gw bertanya dengan diri gw sendiri, seakan-akan gw ini punya dua kepribadian yang berbeda hehehe padahal enggak gitu, gw cuma mencoba introspesksi dengan cara gw hehehehe maka jadilah pertanyaan-pertanyaan macam itu muncul hehehe
Siap? Sudah tentu gw siap. Hanya saja di dalam mempersiapkan diri masih tetap mengeluarkan air mata. Entah kenapa rasanya sedih saja mengetahui ayang akan berangkat ke korea besok malam. Rasa-rasanya waktu berjalan dengan sangat cepat. Di saat semuanya semakin baik, malah harus dibuat semakin jauh satu sama lain.
Mungkin fakta itu yang membuat gw sedih selama hampir setengah hari ini. Begitu bangun saja kayaknya mata gw sudah basah dengan air mata. Begitu mulai me time, gw menuliskan pengalaman indah yang baru saja gw lalui sama ayang beberapa hari yang lalu.
Memutar kenangan dan perasaan yang gw rasakan saat bersama dengan ayang... Secara enggak sadar, di luar dugaan... Gw malah kembali sembab: mata penuh genangan air mata, tampak berkaca-kaca; dan itu gw rasakan semakin menjadi saat me time telah usai.
Padahal hari ini gw ada ujian akhir. Tapi beruntung hanya mengumpulkan tugas akhir pengganti ujian. Maka dari itu mau enggak maum gw harus berangkat ke kampus dari pagi, karena memang jadwal ujiannya kebetulan jatuh pada waktu yang pagi.
Perasaan masih campur aduk, masih enggak karuan... Kaya apa rasanya aja gw enggak tahu. Ibarat batas: perasaan gw pada pagi hari ini berada jauh di bawah batas perasaan normal; dengan perasaan macam itu gw ke kampus. Sebelumnya gw mandi, dan bersiap... Enggak lupa sms ayang minta dukungan untuk ujian. Setelah itu gw pamit, barulah berangkat ke kampus.
Perjalanan di kampus enggak terasa. Lebih tepatnya memang gw enggak berniat untuk berfokus ke sana. Walau ada alunan musik, khusus hari ini: semuanya tidak berpengaruh terhadap mood yang sedang mellow ini. Entah kenapa... Malah beberapa lagu yang terdengar sangat membuat gw semakin mellow... :(
Sesampainya di kampus. Seperti orang yang tidak punya tenaga. Sampai akhirnya gw bertemu dengan seorang teman di parkiran. Gw berusaha untuk terlihat normal. Tapi begitu sampai di depan ruang ujian, beberapa teman yang mengetahui apa yang sedang terjadi dengan gw, lantas memberikan dukungan semangat.
Secara temporal, gw bisa semangat. Sampai saat gw akhirnya menandatangani presensi ujian, dan akhirnya bersama seorang teman... Meyempatkan diri untuk sarapan di kantin, sampai begitu sarapan selesai kami lantas berpisah jalan menuju parkiran, dan gw tancap gas kemudian pulang.
Udah enggak ada lagi perasaan semangat. Jangan kata terbakar, tersulut saja rasanya sulit sekali. Entah kenapa gw merasa kalau gw pada hari ini bukanlah gw. Sebelum sampai di rumah gw sempatkan diri untuk beli voucher pulsa. Gw top up pulsa utama, dan lanjutkan perjalanan pulang.
Sesampainya di rumah... Gw merasa sangat sangat teramat lesu. Tapi gw tahu kalau hari ini gw harus mempersiapkan diri untuk hadapi ujian akhir esok hari. Jadinya ya udah dengan sisa semangat yang ada gw langsung membaca buku, mempelajari materi-materi yang besok akan diujikan secara tertulis.
Gw mencoba untuk konsentrasi membaca. Tapi materi awal yang gw pelajari membahas mengenai daya tarik pribadi dan cinta... Sektika itu juga gw menjadi tidak dapat berkonsentrasi. Gw menjadi kembali sedih, yang ada gw tetap membaca tapi dengan mata yang berkaca-kaca.
Saat mulai letih dengan membaca... Gw rebahkan badan dan saat gw usap wajah... Gw merasa kalau mata gw basah. Enggak bisa dibilang menangis juga, karena enggak mengalir hehehe :p
Tapi gw udah niatkan diri untuk bejalar. Maka dari itu gw tetap paksa diri untuk belajar. Pol-polan gw belajar, gw baca materi dengan seksama, gw baca semua catatan dan ringkasan, gw coba elaborasikan semua pengetahuan yang gw punya terkait dengan bahan ujian. Gw coba semua cara. Agar di dalam perasaan yang sedang tidak menentu ini gw tidak lantas membuang waktu dengan percuma.
Sampai pada sore hari, gw merasa bosan. Gw kembali break sejanak. Gw nyalakan tv. Sialnya di tv sedang diputar video clip bawalah cintaku yang dinyanyikan oleh Afgan. Enggak bisa gw sangkal lah gw nangis, karena buat gw liriknya itu sangat nancep di diri gw saat ini...
Huwaaaa kenapa sih bukannya memberi semangat, tv malah membuat semakin terperanjat :'( tapi beruntung seorang teman tiba-tiba sms. Mengalihkan perhatian dengan bertanya seputar bahan ujian. Walau pada akhirnya dia mengatakan kalau tadi saat ujian, dia melihat gw tidak seperti biasa. Dia katakan kalau hari ini gw sangat suram dan kelam. Lantas dia berikan gw dukungan semangat, dan meyakinkan kalau gw bisa lalui ini dengan baik.
Teman yang baik... Enggak lupa gw ucapkan terima kasih. Setelah itu... Karena hari semakin sore... Pada akhirnya gw mandi. Selesai mandi gw berganti pakaian dan kembali belajar. Saat belajar di sesi kedua ini, gw sempatkan diri untuk sms ayang. Sempat kami berbalas sms, dan gw tetap belajar.
Sampai pada malam harinya. Ada sms masuk dari nomor yang tidak biasa. Dari nyokapnya ayang. Rupa-rupanya itu ayang. Ternyata pulsa ayang habis hehehe dan dia minta gw supaya nelpon dia jam 10 malam ini.
Rasanya seperti mendapatkan guyuran air yang begitu dingin dan menyegarkan. Sms tadi secara tiba-tiba membuat gw kembali bersemangat. Lantas gw kembali belajar, sebagai upaya membunuh waktu. Walau hanya sekedar mengulang bahan yang sudah gw baca sedari siang tadi. Buat gw enggak masalah hehehe :p
Sampai akrhinya setelah menanti menanti dan menanti... Pada akhirnya tepat jam 10 gw langsung ambil Hp dan hubungi ayang. Tapi tampaknya Hp ayang sedang tidak aktif. Tapi gw tetap mencoba... Sampai pada akhirnya mendadak sakit perut dan putuskan untuk pergi ke tolilet hehehe
Setelah itu gw kembali ke kamar, kembali mencoba hubungi ayang. Tidak seperti di awal tadi. Kali ini nada sambung mulai terdengar dan akhirnya begitu suara ayang gw dengar... Sebuah hal yang enggak biasa terjadi sama gw: gw nangis sambil tetap tertawa. Enggak tahu kenapa hehehe :')
Pada akhirnya malam ini kami kembali berbincang, selama berbincang pada malam hari ini, mata gw enggak ada henti-hentinya mengalirkan air mata. Tapi ayang tidak tahu :') malam ini kami berbincang banyak hal, mulai dari persiapan ayang dan juga kelanjutan hubungan. Sedih tapi senang. Kira-kira itulah yang gw rasakan saat menelpon. Ditambah lagi pada malam ini ayang semakin manja dan genit: sebuah hal yang gw suka dari ayang.
Di sisi lain gw mendengar sepertinya ayang merasa sangat riang. Akhirnya gw sadar, gw usap air mata dan mencoba untuk kembali tersenyum dan tetap berbincang. Sampai akhirnya ayang mengantuk, dan mohon diri untuk tidur. Sebelum perbincangan berakhir... Ayang bilang supaya esok gw nelpon ayang lagi sebelum benar-benar berangkat ke Korea hihi akhirnya setelah saling ucapkan sayang dan memberikan kecupan selamat malam perbincangan malam ini pun disudahi.
Setelah perbincangan berakhir, gw seperti mendapatkan pemahaman baru mengenai keberangkatan ayang ini. Sejujurnya malam ini gw meyakini kalau ayang enggak mau gw sedih. Ayang tampak riang dan baik-baik saja, maka dari itu gw pun harus begitu. Gw rasa ayang juga akan bisa berangkat dengan perasaan tenang kalau gw melepas ayang pergi dengan senang. Maka secara pol-polan gw buang jauh-jauh mood sedih gw. Walau masih ada yang tersisa gw rasa itu wajar hehehe secara ayang adalah orang yang paling gw sayang :')
Enggak lama setalah berbincang dan menata ulang mood, pada akhirnya gw merapikan semua perlengkapan dan meteri belajar, gw sms ayang ucapkan selamat tidur, dan enggak lama setelah itu gw juga langsung tidur... Akhiri hari indah nan sempurna ini :)
Yaah memang begitulah adanya. Apa yang gw rasakan, semuanya sudah tertuang dengan jelas di postingan hari ini hehehe terima kasih Tuhan untuk hari ini, untuk hidup, dan segalanya yang boleh terjadi, dialami, dan dirasakan oleh gw. Teman-teman juga terima kasih, maaf kalau hari ini gw rada berbohong, gw mengatakan kalau gw baik-baik saja padahal kalian tahu pasti gw enggak baik-baik saja hehehe tapi biar begitu... Terima kasih atas dukungan semangat yang kalian berikan. gw hargai itu :)
Las but not least... Ayang... Huhuhu awal hari ini aku memang sedih mengetahui kalau hanya tinggal dua hari kurang kamu ada di Indonesia. Awalnya memang berat untuk mengatakan selamat jalan. Tapi... Pada malam ini... Keceriaanmu dan kesiapan kamu untuk pergi memberikan aku pengertian bahwa enggak seharusnya aku besedih, kalau kamu senang aku harusnya lebih senang. Maka dari itu pada malam hari ini, pada saat kita berbincang... Berusaha untuk kembali senang. Aku juga yakin kalau kamu pasti sangat tidak ingin melihat aku sedih dan terpuruk, karena aku tahu kamu hihihi terima kasih sekali lagi buat semua-muanya sampai dengan saat ini. Kamu yang terbaik, dan akan selalu menjadi yang terbaik. Aku sudah banyak mendapatkan bekal untuk lalui saat-saat tanpa kehadiranmu kelak. Aku akan jadi hachiko yang paling hachiko hihihi sayang ayaaang nyuuu :* sampai kapanpun akan tetap sayang kamu :) persiapkan diri sebaik mungkin, manfaatkan sisa waktu yang ada yaaa jangan sampai ada yang tertinggal hihihi uuwww nyuuu nyuuu terima kasih juga karena kamu menyukai kado kecil pemberianku :) semoga itu tetap bisa membuat kamu ingat sama aku hehehe uuuwww jadi banyak omong nyiii hihihi yaah intinya semoga esok lebih baik yaaa :) Ignas sayang Virgine :*
Tidak ada komentar:
Posting Komentar